Konstruksi Media – Dalam mendukung penyelenggaraan rangkaian acara internasional, World Superbike dan MotoGP di kawasan Mandalika, terutama Mandalika International Street Circuit, PT Telkom Indonesia telah menyediakan konektivitas, platform dan layanan digital di kawasan yang bakal dijadikan salah satu destinasi wisata super prioritas itu.
“Untuk mendukung program pemerintah, sejalan dengan upaya menjadikan Mandalika sebagai satu dari lima destinasi pariwisata super prioritas sesuai penetapan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf),” ujar Direktur Network & IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko dikutip pada Senin (8/11/2021).
- DPW PAKKI Provinsi DI Yogyakarta Gelar Muswil
- Lazuardi Nurdin Kembali Terpilih Sebagai Ketum PAKKI
- Tingkatkan Konektivitas, Paramount Land Groundbreaking Direct Toll Access KM 25 Tangerang
Herlan menuturkan, pihanya memastikan kesiapan infrastruktur jaringan teknologi komunikasi dan informasi (ICT) dengan melakukan aktivitas uji jaringan (rehearsel test). Adapun uji jaringan dilakukan pada infrastruktur backbone, jaringan akses dan layanan, baik yang berupa kabel bawah laut maupun radio IP.
“Telkom bekerja sama dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) tengah mempersiapkan seluruh fasilitas ICT beserta layanannya di Mandalika,” katanya.
“Telkom memastikan infrastruktur dan layanan di Mandalika dalam kondisi prima dengan konfigurasi alternatif backup yang baik,” sambungnya.
Menurut dia, uji jaringan dilakukan untuk memastikan bahwa infrastruktur seperti jalur backbone, baik main route maupun alternative route bekerja dengan baik, jalur transport regional, serta yang lainnya.
Pada dasarnya, ada dua peran utama Grup Telkom dalam mendukung digitalisasi di kawasan Mandalika, yaitu sebagai penyedia infrastruktur ICT dan sebagai pendukung usaha menengah, kecil, dan mikro (UMKM) serta ekosistem di sekitar kawasan.
Untuk infrastruktur ICT, Telkom telah melakukan penggelaran jaringan yang meliputi ekspansi backbone, penggelaran serat optik, baik di lokasi acara, maupun ekosistem pendukungnya.
Selain itu, Telkom juga melakukan penambahan Node B Combat Telkomsel yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ICT di kawasan sebesar 7.22 Gbps. Dukungan ini disediakan di area media, akomodasi, keamanan, bandara internasional, dan lokasi acara, dengan layanan meliputi visual, internet, dan telepon atau View, Internet, and Phone (VIP).
Terkait dukungan bagi UMKM, Telkom menyediakan nilai jual bagi UMKM penyedia sovenir serta makanan dan minuman, serta mendukung pengelolaan tempat menginap di sekitar kawasan Mandalika dalam bentuk penyediaan platform dan aplikasi pemesanan. Beberapa platform yang dimiliki Telkom turut mendukung di antaranya, Padi UMKM, My Sooltan, Wonderin, dan Travel Aja.
Demi memastikan pengamanan infrastruktur dan layanan ICT selama pelaksanaan acara di kawasan Mandalika, Telkom juga telah membentuk posko pengawalan di lokasi dengan jalur eskalasi bertingkat, mulai dari lokal, regional, hingga nasional.
Direktur Pengembangan Bisnis ITDC Ema Widyastuti mengatakan kawasan Mandalika adalah kawasan kedua yang ditugaskan pemerintah kepada ITDC untuk dikembangkan, dengan luas mencapai 3,5 kali lipat dari luas kawasan Nusa Dua yang telah dikembangkan sebelumnya. Meski demikian, pengembangan kawasan ini dirasakan jauh lebih cepat secara eksponensial karena dukungan mitra, salah satunya Telkom.
“Telkom dalam hal ini tidak hanya mendukung dalam penyelenggaraan acara Mandalika, tapi juga dalam penyediaan infrastruktur ICT untuk akomodasi dan fasilitas penunjang di area kawasan,” kata Ema.***