Site icon Konstruksi Media

KADIN: Perekonomian RI Relatif Lebih Baik dari Negara Berkembang Lainnya Selama dan Setelah Pandemi

BUMN dan Kadin selenggarakan Forum Sinergi BUMN-Swasta bertajuk “Kolaborasi untuk Pembangunan Inklusif” di Ritz-Carlton, Pacific Place SCBD, Jakarta, Senin (14/8/2023).

Konstruksi Media – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan perekonomian Nasional mencatatkan kinerja yang relatif lebih baik dari negara berkembang lainnya selama dan setelah periode pandemi Covid-19.

Arsjad menilai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama-sama swasta berperan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Nasional.

“Kunci keberhasilan dalam empat tahun terakhir adalah kolaborasi yang sangat baik antara Pemerintah, termasuk BUMN dengan sektor swasta dalam memitigasi dampak pandemi dan mendorong pemulihan,” ujar Arsjad saat membuka Forum Sinergi BUMN-Swasta bertajuk “Kolaborasi untuk Pembangunan Inklusif” di Ritz-Carlton, Pacific Place SCBD, Jakarta, Senin (14/8/2023).

Baca juga: Erick Thohir: Kolaborasi BUMN dengan Swasta Jadi Motor Penggerak Ekonomi

Namun, di era pascapandemi, ucap dia, Indonesia dihadapkan pada berbagai tantangan global yang semakin kompleks seperti fluktuasi harga pangan dan energi, risiko geopolitik, serta kebijakan moneter ketat dari bank sentral dunia.

Arsjad menyebut sinergi antara BUMN dan sektor swasta bukan hanya menjadi penting, tetapi juga menjadi sebuah keharusan untuk mengakselerasi kemajuan ekonomi Indonesia.

Sementara, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) berkomitmen memperkuat sinergi yang inklusif dengan melibatkan pihak swasta untuk memastikan keberlanjutan pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Nasional ke depannya.

Baca juga: KADIN: Kolaborasi BUMN dan Swasta Kunci Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

“Kementerian BUMN dan Kadin Indonesia menciptakan platform strategis Forum Sinergi BUMN-Swasta untuk memfasilitasi dialog dan inisiatif bersama demi mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” kata Erick Thohir.

Baca artikel lainnya:

Exit mobile version