Site icon Konstruksi Media

KAI: Progres Investasi Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Capai 85%

Konstruksi Media – VP Public Relations di PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Joni Martinus mengatakan dukungan sangat penting bagi KAI untuk menjalankan penugasan dari pemerintah untuk menyelesaikan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) melalui PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

“KAI menyampaikan terima kasih kepada pemerintah atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan. KAI berkomitmen untuk menuntaskan penugasan ini dengan menerapkan prinsip Good Corporate Governance (GCG) guna memberikan layanan transportasi kereta cepat yang akan hadir pertama kali di Indonesia ini,” kata Joni melalui keterangan pers, Rabu (3/8/2022).

Saat ini, kata dia, progres investasi proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung telah mencapai 85 persen dan progres fisiknya 76 persen. KCJB akan beroperasi di jalur ganda sepanjang 142,3 km yang akan berhenti di 4 stasiun, yakni Stasiun Halim (Jakarta), Karawang, Padalarang dan Tegalluar (Bandung).

“KAI melalui KCIC terus berupaya mempersiapkan KCJB semaksimal mungkin sehingga tes dinamis KCJB dapat dilakukan pada November 2022 bertepatan dengan penyelenggaraan Presidensi G20,” ujarnya.

Ia mengatakan, satu rangkaian KCJB terdiri dari 8 kereta dengan kapasitas sebanyak 601 pelanggan. Kelas pelayanannya terbagi menjadi VIP Class sebanyak 18 pelanggan, First Class sebanyak 28 pelanggan, dan Second Class sebanyak 555 pelanggan. Sementara itu, tarif yang akan dikenakan berkisar Rp250 ribu hingga Rp350 ribu. Namun, saat ini tarif tersebut masih terus dikaji dalam berbagai aspek.

“Kecepatan maksimal yang dapat ditempuh KCJB yaitu 350 km per jam dengan waktu tempuh Jakarta-Bandung atau sebaliknya yaitu 36-45 menit,” ucap Joni.

Menurut dia, Rancangan kereta cepat berjenis KCIC400AF terinspirasi dari satwa khas Indonesia yaitu Komodo, dengan warna dominan merah dan putih memperlihatkan identitas Indonesia. Pada bagian interiornya, kata Joni, seperti di kursi terdapat sentuhan motif mega mendung khas Cirebon karena sebagian besar lintasan KCJB melintasi wilayah Jawa Barat.

“Hadirnya Kereta Api Cepat Jakarta Bandung akan memberikan pilihan bagi masyarakat untuk bertransportasi dengan cepat dan selamat. KCJB juga diharapkan menjadi momentum agar dapat terealisasi transportasi-transportasi modern lainnya di Indonesia,” ucap Joni.

Exit mobile version