Site icon Konstruksi Media

Lima Tips Sebelum Membeli Hunian Bersubsidi

Kontruksi Media – Rumah subsidi merupakan hunian yang memiliki harga jual ramah dikantung lantaran dibantu melalui subsidi pembiayaan dari pemerintah. Subsidi ini langsung diturunkan melalui Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), bekerjasama dengan pengembang properti serta pihak bank.

Perumahan bersubsidi biasanya berada di daerah penyangga kota besar utama, seperti Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Bodetabek) dan sekitar Bandung Raya. Jika melakukan pembiayaan melalui Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) akan dikenakan bunga flat sepanjang masa tenor.

Permintaan ketersediaan perumahan bersubsidi dari tahun ke tahun pun semakin meningkat. Fenomena ini tak terlepas dari harganya yang cukup terjangkau, berada di kisaran Rp140 juta hingga Rp170 jutaan dengan ukuran yang bervariasi.

Berikut Konstruksi Media rangkumkan dari berbagai sumber lima tips yang perlu diperhatikan sebelum membeli hunian bersubsidi.

1. Lakukan Survei dan Lihat Contoh yang Tersedia

Sebelum membeli rumah subsidi, sebaiknya melakukan survei dan melihat contoh yang ditampilkan. Langkah diperlukan agar bisa mengamati secara langsung bentuk fisik dan kondisi asli dari rumah yang hendak dibeli.

2. Cerdik dan Jeli Perhatikan Setiap Bagian Bangunan

Perumahan bersubsidi dikatakan memiliki kualitas fisik bangunan yang tidak begitu baik, cocok seperti filosofinya ‘harga sangat menentukan kualitas’. Namun, bukan berarti tidak bisa memilih pilihan terbaik dari yang ada.

Baca juga: Duet BUMN Kembangkan PLTS di Jalan Tol Bali

Kuncinya, harus cerdik dan jeli memerhatikan setiap bagian bangunan agar tak perlu mengeluarkan uang tambahan untuk merenovasinya.

3. Cari Tahu Lokasi Terbaik

Carilah soal lokasi rumah bersubsidi yang tersedia. Langkah ini sangat penting dilakukan agar dapat mendapatkan lokasi terbaik dari segi akses, fasilitas, posisi rumah, hingga kondisi sekeliling rumah.

4. Riset Rekam Jejak Pengembang Properti

Sebaiknya, memperhatikan rekam jejak pengembang properti sebelum membeli rumah bersubsidi. Jangan tergiur dengan iming-iming promo agar terhindar dari kasus penipuan perumahan yang marak terjadi.

5. Perhatikan Metode Pembayaran

Perhatikan metode pembayaran, pembayaran tunai atau cicilan KPR tergantung pilihan. Baiknya menanyakan langsung kepada developer terkait. Umumnya, rumah subsidi menggunakan skema pembayaran KPR FLPP (Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).

Baca artikel selanjutnya:

Exit mobile version