Konstruksi Media – PT Brantas Abipraya (Persero) mendapatkan kontrak baru untuk pengerjaan Pembangunan Infrastruktur Permukiman Kawasan Kota Lama Kesawan, Kota Medan. Berbekal mengantongi pengalaman mempercantik Kota Lama Semarang yang telah rampung pada 2019, Brantas optimis bisa menyelesaikan misi ini
“Perolehan kontrak ini adalah bukti komitmen Brantas Abipraya yang selalu ada untuk Indonesia dengan siap membangun infrastruktur yang unggul. Pekerjaan yang ditargetkan selesai selama 510 hari ini diharapkan nantinya dapat mengembalikan fungsi dari kawasan heritage tersebut,” ujar Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya Miftakhul Anas melalui keterangan pers yang diterima Konstruksi Media, Selasa (12/7/2022).
Ia mengatakan, Brantas Abipraya tak hanya menghidupkan kembali makna legacy dari wilayah tersebut. Namun, turut mengembangkan perekonomian di kawasan Kota Lama Kesawan yang bakal menjelma menjadi destinasi wisata untukwisatawan lokal maupun mancanegara.
Baca juga: Menteri Basuki: Kunci Pembangunan NTB adalah Ketersediaan Air
“Revitalisasi ini akan memperkuat daya tarik ‘heritage’ dan potensi seni budaya,” ujar Anas.
Untuk informasi, tahun lalu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) konstruksi ini telah berbagi pengalaman saat mengerjakan Penataan Kota Lama Semarang ke Wali Kota Medan Bobby Nasution. Anas mengatakan ini merupakan sebuah kehormatan bagi Brantas Abipraya dipercaya untuk sharing knowledge dan berdiskusi bersama membangun kembali keelokan Kawasan Lama Medan dengan bangunan bersejarahnya.
Serupa dengan Kota Lama Semarang yang telah didandani Abipraya, Kota Kesawan ini juga menyimpan banyak peninggalan bersejarah zaman kolonial, keindahan yand ditawarkan adalah pemandangan berlatar gedung-gedung tua warisan kolonial.
“Semoga upaya percepatan revitalisasi kota lama di Medan dan nantinya tidak hanya mempercantik kota, namun juga dapat membuka banyak lapangan pekerjaan untuk mendorong geliat perekonomian masyarakat di Medan,” ucap Anas.
Baca artikel selanjutnya: