Site icon Konstruksi Media

Penyebab Lelang Proyek Jalan Tol Getaci Kembali Diperpanjang

Ilustrasi Tol Getaci . Foto: Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR

Konstruksi Media, Jakarta – Proses lelang proyek Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci) kembali diperpanjang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Menurut Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan Jembatan, Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur, Kementerian PUPR, Reni Ahiantini, perpanjangan proses lelang proyek tersebut dilakukan karena adanya penambahan kajian lahan untuk pematokan Right of Way (RoW).

Spending-nya sedang di-review lagi, kemudian sekaligus dengan melengkapi ketentuan clear zone yang penambahan ROW untuk safety itu kan. Di mana, pada saat pelelangan sebelumnya, ketentuan untuk memasukkan clear zone ke dalam basic design itu belum terbit,” kata Reni di Jakarta, dikutip Selasa (6/2/2024).

Dengan adanya proses penambahan alokasi lahan tersebut, kata dia, total biaya investasi Jalan Tol Getaci bakal mengalami kenaikan. Namun, belum bisa disebutkan secara pasti berapa kenaikan dari investasi tersebut. Saat ini, lelang Tol Getaci telah memasuki tahap prakualifikasi. Proses ini ditargetkan bakal rampung pada kuartal II/2024.

“Kalau Getaci di Kuartal II/2024 harusnya sudah bisa. Itu sampai dengan bid award-nya kalau semua berjalan sesuai dengan target. Kalau lancar sebagaimana diharapkan di Kuartal IV/2024 sudah mulai bisa konstruksi,” jelasnya.

Sebelumnya, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Herry Trisaputra Zuna mengabarkan mengenai proses lelang Tol Getaci diperpanjang. Ia mengatakan, proses perpanjangan lelang tersebut dapat rampung dalam kurun waktu 3 – 4 bulan.

“Ya, kita bilang paling cepat lelang itu bisa 1 sampai 3 bulan jadi mungkin sekitar 4 bulanan lagi,” ujar Herry, beberapa waktu lalu.

Exit mobile version