Site icon Konstruksi Media

30.177 Unit Ballastless Track Slab Buatan Sinohydro dan Wika Beton

30.177 Unit Ballastless Track Slab Buatan Sinohydro dan Wika Beton. Foto: Instagram/keretacepat_id

Konstruksi Media – Sinohydro dan Wika Beton telah menyiapkan 30.177 unit ballastless track slab untuk proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Awalnya, produksi ballastless track slab dilakukan oleh Sinohydro sebanyak 15.391 unit. Setelah adanya alih teknologi dan pengetahuan, produksi ballastless track slab dilakukan sepenuhnya oleh kontraktor lokal yaitu Wika Beton sebanyak 14.786 unit.

Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya melihat dan merasakan adanya suatu proses transfer pengetahuan yang baik dari Tiongkok ke Indonesia terkait dengan penerapan standar yang belum pernah ada di Indonesia.

“Sekali lagi ini merupakan bentuk kerja sama yang baik antara dua negara Indonesia dan Tiongkok. Saya yakin kita bisa menyelesaikan pekerjaan ini sesuai dengan harapan stakeholders,” ucap Dwiyana melalui keterangan tertulis, beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, bantalan rel atau ballastless track slab untuk rel Kereta Cepat Jakarta Bandung telah rampung dilakukan, jumlahnya mencapai 30.177 unit bantalan rel di 60 persen panjang total jalur.

30.177 Unit Ballastless Track Slab Buatan Sinohydro dan Wika Beton. Foto: Instagram/keretacepat_id

Penyelesaian keseluruhan bantalan rel kereta ini merupakan salah satu momen penting dalam progres pembangunan KCJB. Peresmian pemasangan seluruh ballastless track slab ditandai dengan pengecoran ballastles track slab terakhir pada track bed jalur layang KCJB di daerah Wanakerta, Kabupaten Karawang, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: KCIC Ajukan Permohonan Konsesi Kereta Cepat Jakarta Bandung Jadi 80 Tahun

Pemasangan ballastless track slab pada trase KCJB dimulai sejak 29 Desember 2021. Koordinasi dan kerjasama yang baik antar seluruh stakeholder membuat penyelesaian pemasangan seluruh ballastless track slab akhirnya dapat dirampungkan.

“Selesainya pemasangan seluruh ballastless track slab menjadi milestone penting proyek KCJB. Ini akan menjadi modal baik bagi kami di proyek KCJB untuk bisa segera melaksanakan pekerjaan-pekerjaan lainnya,” ujar Dwiyana.

Untuk informasi, ballastless track slab adalah landasan tempat rel bertumpu yang terbuat dari beton. Konstruksi ini adalah bentuk modern landasan rel tanpa ballast yang sesuai untuk kereta api dengan kecepatan tinggi.

Dari 142,3 km panjang jalur KCJB, sekitar 60 persen jalur atau sepanjang 85,3 km menggunakan metode ballastless track slab karena pada jalur tersebut KCJB akan mencapai kecepatan maksimal, yaitu 350 kmh. Penggunaan ballastless track slab juga memiliki stabilitas yang lebih tinggi dengan perawatan yang lebih mudah, dibandingkan dengan bantalan rel konvensional.

Baca artikel selanjutnya:

Exit mobile version