Gunakan Green Infrastruktur, Tol Ini Gondol Penghargaan Internasional
Konstruksi Media – Jalan Tol Layang Andi Pangeran (AP) Pettarani yang ada di Kota Makassar – Sulawesi Selatan berhasil menggondol penghargaan internasional “2nd Mino Best Project Award” untuk kategori jalan dengan volume tinggi (high-volume road category).
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Danang Parikesit mengaku bangga atas perolehan prestisius itu.
“Kita semua patut bangga atas penghargaan berskala internasional yang diberikan untuk Jalan Tol layang A.P Pettarani. Kami ucapkan selamat atas pencapaiannya dan SETUJU untuk Selamat Sampai Tujuan,” ujar Danang Parikesit dilansir dari laman resmi BPJT, Rabu (22/9/2021).
- DPW PAKKI Provinsi DI Yogyakarta Gelar Muswil
- Lazuardi Nurdin Kembali Terpilih Sebagai Ketum PAKKI
- Tingkatkan Konektivitas, Paramount Land Groundbreaking Direct Toll Access KM 25 Tangerang
Acara penghargaan tersebut dilaksanakan beberapa waktu lalu secara virtual oleh Road Engineering for Asia dan Australasia (REAAA) di Manila.
Penghargaan yang diberikan tertuju pada keunikan selama pelaksanaan konstruksi Jalan Tol Layang AP Pettarani dengan menerapkan konsep design and build (rancang dan bangun) sekaligus penggunaan teknologi mutakhir bidang konstruksi.
Uniknya, selain itu juga dilakukan inovasi perencanaan dan pelaksanaan yang baru diterapkan pertama kali di Indonesia.
Seperti halnya, penggunaan Aluma System untuk pekerjaan pier-head dan pekerjaan utama superstruktur yang menggunakan erection box girder span by span dengan balance launching gantry.
Selanjutnya, juga telah dilakukan pemasangan teknologi mutakhir berupa Structural Health Monitoring System (SHMS) di Jalan Tol A.P Pettarani sehingga teknologi ini memberikan peran penting untuk mengetahui kondisi struktur dari tol layang.
Selain pada konstruksi, juga terdapat unsur lingkungan yang juga penting diterapkan dalam pembangunan Tol Layang A.P. Pettarani yakni telah diterapkaknnya konsep green infrastructure dengan mengedepankan unsur keselamatan dan keamanan hingga tercapai zero fatal accident.
Diberikannya penghargaan internasional pada Jalan Tol layang A.P Pettarani, selain memberikan peran penting dalam peningkatan perekonomian di Kota Makassar dan sekitarnya, namun juga berdampak positif bagi lingkungan.
“Jalan Tol layang Andi Pangeran (A.P) Pettarani yang merupakan salah satu Tol layang di Indonesia Timur ini juga menjadi icon terbaru yang menghiasi Kota Makassar,” kata Danang.
Jalan Tol layang A.P Pettarami yang pelaksanaan konstruksinya tidak terkendala pembebasan lahan ini, juga memberikan kemudahan mobilitasi, mengurai kemacetan, pendistribusian barang dan logistik.
Pembangunan konstruksi jalan tol ini juga mengoptimalkan fungsi jalan tol di Kota Makassar yang menghubungkan titik perekonomian, akses menuju bandar udara, pelabuhan, kawasan industri hingga perkantoran.***
