Site icon Konstruksi Media

Unpad Teken Pekerjaan Konstruksi RSPTN dengan PT PP

Penandatanganan Kontrak Konstruksi Pembangunan RSPTN Unpad. Dok. Unpad

Konstruksi Media – Upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah Jawa Barat dan implementasi tridarma perguruan tinggi, Universitas Padjadjaran bersama dengan PT PP (Persero) Tbk, menandatangani kontrak pekerjaan konstruksi pembangunan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) di lingkungan Kampus Unpad Jatinangor, Jawa Barat.

Penandatangan kontrak pekerjaan konstruksi tersebut dilakukan oleh Pembuat Komitmen Pembangunan RSPTN Unpad, dr. Rova Virgana, Sp.M., dan Senior Vice President Head of Building Operation Division PT PP Andek Prabowo.

Ketua Tim RSPTN Unpad, Prof. Dr. Ace Tatang Hidayat, M.Si., mengatakan rumah sakit tersebut dibangun bersama Pemprov Jabar, untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat.

Keterlibatan PP dalam pembangunan RSPTN tersebut akan bertindak sebagai kontraktor pelaksana.

Unpad gandeng PT PP bangun Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) di Jatinangor. Dok. Unpad

Dia menuturkan pada tahap awal akan melakukan pembangunan Gedung A yang memiliki 5 lantai dengan luas 10.653 meter persegi yang berlokasi di wilayah kampus Unpad Jatinangor.

“Pembangunan tahap awal ini menargetkan 100 tempat tidur. Kalau kita kualifikasikan rumah sakit mungkin di tahap awal ini adalah kelas C,” terang Prof. Ace dikutip laman Unpad, Selasa, (21/2/2023).

Dia berharap, pembangunan RSPTN ini akan berlanjut sesuai dengan masterplan awal yang telah direncanakan.

Baca Juga : Indonesia Minim Insinyur, USK Aceh Kukuhkan 149 Siswa PS-PPI

“Ini baru tahap awal. Mudah-mudahan ke depan bisa kita lanjutkan untuk kelas A,” beber Prof. Ace.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Keuangan Unpad, Prof. Dr.Ida Nurlinda, M.H., mengungkapkan bahwa pembangunan RSPTN merupakan harapan bersama warga Unpad sekaligus memenuhi kebutuhan rumah sakit di wilayah Jatinangor.

Menurutnya, Unpad dinilai memiliki sumber daya manusia yang mumpuni untuk pembangunan RSPTN. Selain itu, adanya rumah sakit juga dapat turut mengembangkan keilmuan di Unpad.

“Ini menjadi titik awal ke depan. Tidak saja untuk Unpad maupun rumah sakit yang berkualitas tetapi juga ini adalah upaya bagaimana kita bisa mengatasi kesehatan masyarakat, khususnya di daerah Provinsi Jawa Barat, khususnya lagi di daerah Kabupaten Sumedang,” tutur Ida.

Pembangunan RSPTN Unpad dengan PT PP. Dok. Unpad

Sementara, Perwakilan Dinas Kesehatan Pemprov Jabar, dr. Vini Adiani Dewi mengatakan bahwa pembangunan RSPTN ini sesuai visi Jawa Barat agar dapat meningkatkan pelayanan publik.

“Kami dari Pemprov pada dasarnya sangat mendukung pembangunan rumah sakit ini karena memang menjadi cita-cita kami,” papar Vini.

Sementara itu, Senior Vice President Head of Building Operation Division PT PP, Andek Prabowo menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen terhadap kualitas pembangunan tersebut, tepat budget, tepat waktu, tertib administrasi, serta sesuai dengan aturan keselamatan kerja dan lingkungan.

“Pengerjaan pembangunan akan dilakukan selama 315 hari dan diupayakan dipercepat menjadi 300 hari,” terangnya.

Dengan kerja sama seluruh pemangku kepentingan yang terlibat, diharapkan tujuan dari pembangunan rumah sakit dapat tercapai.

“Harapan kami ke depan sinergi antara PT. PP dengan Unpad lebih baik,” jelas dia menambahkan.

Baca Artikel Selanjutnya :

Exit mobile version