Ikatan Alumni Arsitek Trisakti Selenggarakan Pameran AAF, Hadirkan 20 Arsitek Muda
Para arsitek muda akan mengambil peran yang lebih besar ke depan, demi memaksimalkan potensi yang dimilikinya.
Konstruksi Media – Ikatan Alumni Arsitektur Trisakti (IAAT) menyelenggarakan Adhipati Architecture Festival (AAF) dan menghadirkan 20 arsitek muda.
Pameran akan berlangsung pada 14 – 22 Mei 2022, di The Gallery, CIBIS Park, TB Simatupang, yang diikuti dengan diskusi pada setiap Sabtu dan Minggu, serta open house.
Arsitek-arsitek muda akan mengambil peran yang lebih besar ke depan, demi memaksimalkan potensi mereka.
Sebagai diketahui, AFF merupakan selebrasi arsitektur melalui visual, teks dan pengalaman ruang, yang diterjemahkan melalui serangkaian kegiatan, yaitu pameran, open house, diskusi dan presentasi karya.
IAAT atau sering disebut Adhipati, memiliki tanggung jawab untuk memberikan kontribusi positif, memasyarakatkan arsitektur yang baik kepada masyarakat.
Survei kependudukan BPS (Badan Pencatatan Statistik) pada Februari 2021 menyebutkan, Generasi X yang lahir 1965-1980 dan Generasi Milenial (1981-1996) merupakan penduduk dalam usia produktif, yaitu usia 24-55 tahun. Jumlah total keduanya mencapai 47.75 persen dari total populasi Indonesia.
Baca Juga : Indonesia Housing Forum 2021 Digelar, Fokus Bahas Hunian Inklusif Berkelanjutan
Saat ini, generasi Z, yang lahir 1997-2012, saat ini mencapai 27.94 persen. Generasi ini akan memasuki usia produktif. Hal ini merupakan peluang dan tantangan di masa sekarang maupun masa depan.
Salah satu tantangan masa kini adalah residensial, yakni salah satu properti yang cukup banyak diminati oleh banyak orang. Residensial merupakan bangunan yang difungsikan sebagai tempat tinggal atau hunian. Bangunan ini terdiri dari rumah, rumah susun, apartemen, asrama, hingga villa.
Salah satu arsitektur muda Abimantra Pradhana mengatakan, IAI dengan karya rumah 3500mm-nya, menjawab permasalahan kebutuhan rumah urban dengan keterbatasan lahan. Bagaimana lahan dengan lebar 3.5m mampu dimaksimalkan. Atas hak tersebut, karyanya berhasil meraih penghargaan di kategori hunian di IAI Jakarta Award 2020.
Arsitek Atelier Bertiga, yang dalam rancangannya sering menggunakan material modulor fabrikasi, seperti baja dan metal, sehingga mampu menghasilkan desain yang efektif dan efisien.
Dalam kategori bangunan publik, banyak bangunan di DKI Jakarta dan sekitarnya yang telah menjadi “kanvas” bagi arsitek Adhipati, seperti kantor Sekretariat ASEAN oleh Arsitek Pramoedya Arsitek, yang digawangi oleh Hengky Pramoedya IAI dan F. Aryo Widyatmiko.
Bangunan ini didesain sebagai pernghormatan terhadap karya masterpiece Arsitek Sujudi, yang juga mendesain Kompleks Gedung DPR/MPR. Kemudian Fieris hotel dibilangan Rawamangun, Jakarta Timur karya Arkananta Studio.
Baca Artikel Selanjutnya :
