Kolaborasi ITS Bersama BUMD Jatim
PJU terus berkomitmen untuk mendorong penguatan Sumber Daya Manusia (SDM), utamanya diwujudkan pada kegiatan penandatanganan MoU ini.
Konstruksi Media – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkesempatan untuk menjalin sinergi dengan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jatim, PT Petrogas Jatim Utama (PJU). Sinergi yang ditandai melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Gedung Rektorat ITS.
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng IPU AEng mengatakan, selama ini ITS sudah menerima beragam bantuan dan melakukan berbagai kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim). Kali ini, ITS siap untuk melakukan kolaborasi dengan BUMD di Jatim, khususnya PJU.
Menurut Ashari, sapaan akrabnya, kerja sama yang dilakukan tersebut dapat mendongkrak pendapatan dan dividen dari kedua pihak. Pendapatan yang diterima, bukan sekedar dimanfaatkan untuk kepentingan masing-masing, namun secara tidak langsung juga dapat meningkatkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov Jatim.
“Sehingga bisa memberi kebermanfaatan pada masyarakat Jawa Timur,” ucap alumnus Curtin University, Australia ini melalui keterangan tertulis yang diterima Konstruksi Media, Kamis (6/10/2022).
Direktur PJU Buyung Afrianto ST MSc mengatakan, PJU terus berkomitmen untuk mendorong penguatan Sumber Daya Manusia (SDM), utamanya diwujudkan pada kegiatan penandatanganan MoU ini. Diungkapkannya, PJU sangat membutuhkan tenaga ahli guna meningkatkan kapabilitas di sektor migas.
“Kami membutuhkan lebih banyak tenaga ahli di industri migas, mulai dari industri pengolahan hulu hingga ke hilir,” ucapnya.
Baca juga: Basuki Hadimuljono Sebut Proyek Tol Bawah Laut IKN Tahun 2023 Bakal Ditender
Ia mengatakan, PJU sudah beberapa kali melakukan kerja sama dengan ITS, khususnya dengan perusahaan milik ITS yakni PT ITS Tekno Sains. Namun, kerja sama yang dilakukan dirasa kurang terintegrasi karena terpisah-pisah antarbidang pengembangan.
“Kami sekarang ingin memformalkan apa yang sudah kita lakukan sebelumnya dan melakukan sinergi lebih lanjut,” ujar Buyung.
Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Jatim Iwan SHut MM mengatakan, langkah PJU untuk melakukan kerja sama dengan ITS adalah sebuah terobosan yang luar biasa. Lebih lanjut, Iwan menerangkan bahwa Gubernur Jawa Timur telah memberikan arahan agar BUMD bisa lebih bersaing di tingkat nasional atau bahkan merambah ke pasar internasional.
“Kita berharap kerja sama ini dapat mewujudkan apa yang Bu Gubernur (Jatim) harapkan,” ucapnya.
Iwan mengatakan, salah satu pengembangan yang diharapkan dari inisiatif kerja sama ini adalah pengembangan Pelabuhan Probolinggo yang memiliki potensi besar karena letaknya strategis dan kondisi wilayah yang cocok untuk disinggahi kapal-kapal besar.
“Oleh karena itu, kami membutuhkan keahlian ITS dalam bidang maritim, karena pengembangan ini dapat mempercepat langkah PJU menjadi perusahaan yang lebih besar,” tuturnya.
Menurut dia, Setdaprov Jatim sebagai kepanjangan tangan gubernur berharap bahwa langkah kerja sama ini dapat mengoptimalkan peran BUMD terkait kontribusinya dalam penerimaan PAD Jawa Timur.
“Rencana besar ini sangat pas ketika kita mengajak ITS, karena ITS adalah yang menguasai teknologi di Indonesia,” ucap Iwan.
Baca artikel selanjutnya:
