NEWS

Masuk 2022, Ini Program Strategis Cipta Karya

Konstruksi Media – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan program strategis yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya melalui program kerja pada bidang Cipta Karya dan permukiman. 

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, capaian realisasi anggaran tersebut terdiri dari sejumlah program pada Direktorat Jenderal Cipta Karya yakni pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), pengelolaan air limbah, pengelolaan sampah, penanganan kawasan kumuh, pengembangan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu, serta rehabilitasi atau revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, olahraga, dan pasar. 

Baca Juga:  KAI Ungkap Link Pendaftaran, Naik LRT Jabodebek Cuma Rp 1

“Pada Tahun Anggaran 2021, berdasarkan data e-monitoring, realisasi anggaran bidang Cipta Karya Kementerian PUPR mencapai sebesar 96,39 persen atau senilai Rp25,39 triliun dari total pagu anggaran sebesar Rp26,34 triliun,” ujar Diana melalui siaran pers yang diterima pada Jum’at (7/1/2022). 

Tercatat berdasarkan data, pada tahun 2021 capaian program Ditjen Cipta Karya berupa 1.984 liter/detik Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk 480.073 sambungan rumah (SR) dari target sebesar 2.012 liter per detik. 

Selanjutnya, pada 2021 juga telah dibangun pengelolaan air limbah untuk 272.431 Kartu Keluarga (KK) dari target program sebanyak 131.342 KK. Sedangkan untuk pembangunan pengelolaan persampahan tercapai sebanyak 979.927 KK dari target 642.224 KK. 

Baca Juga:  Siapkan Dana Rp584 Miliar, PUPR Bakal Bangun Kampus UII Depok

Capaian berikutnya pada bidang Cipta Karya yakni penanganan kawasan kumuh seluas 4.194,99 hektar, pengembangan 4 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu, serta 1.599 unit rehabilitasi atau revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, olahraga, dan pasar. 

Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR pada TA 2021 mendapat alokasi sebesar Rp5,58 triliun untuk program PKT yang direncanakan dapat menyerap 219.821 tenaga kerja tersebar di 15.936 lokasi. Tercatat realisasi padat karya tahun 2021 yang sudah dilaksanakan sebesar 99,5 persen senilai Rp5,53 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebesar 416.168 orang. 

Program PKT reguler bidang Cipta Karya terdiri dari Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas), Sanitasi Pondok Pesantren, Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R), Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU). ***

Baca Juga:  Pelita Air Buka Penerbangan Perdana ke Bali

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button