Konstruksi Media – Presiden Direktur PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Alexander Stefanus Ridwan Suhendra membeberkan alasan melakukan investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN). Salah satu yang mendasari adalah keberhasilan menarik pengusaha di Jakarta untuk membangun mall di Surabaya, Jawa Timur.
“Kita mulai dengan keyakinan akan sukses. Kita coba tawarkan ide baru, dan banyak pengusaha mau coba di Surabaya,” kata Ridwan dalam media briefing Perkembangan Investasi di IKN, belum lama ini.
Baca juga: UNESCAP Tinjau Implementasi Visi Pembangunan Berkelanjutan IKN
Ia mengatakan, Pakuwon berhasil membangun Tunjungan Plaza, pusat perbelanjaan di Surabaya yang terus berkembang hingga memiliki enam bangunan utama yang saling berhubungan. Menurut dia, penting untuk melihat peluang, tak terkecuali di IKN yang suatu saat akan menjadi kota yang ramai mengingat kota ini ditata dengan cukup baik.
“Saya percaya penduduknya akan bertambah cepat sekali,” katanya.
Ridwan mengatakan, PWON akan membangun mal dan hotel pada proyek superblok Pakuwon Nusantara. Pembangunan direncanakan mulai pada awal 2024 dan diharapkan selesai pada 2025 untuk tahap pertama proyek Pakuwon Nusantara yakni hotel Four Points dan sebagian mall.
“Nilai investasi yang dikucurkan untuk pembangunan proyek superblok di IKN ini mencapai Rp5 triliun. Superblok ini akan dibangun di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Baca juga: Otorita IKN Proses Sembilan Proyek Investasi Melalui Skema KPBU Mencapai Rp55 Triliun
Ridwan mengatakan, pembangunan hotel di IKN akan berdampak positif. Apalagi, kebutuhan penginapan di IKN dan sekitarnya akan terus bertambah dengan adanya agenda groundbreaking.
“Kalau menurut saya, kalau kita ikut ke sana sebagai pelopor pembangunan di sana, saya rasa dampak ke perusahaan juga bagus. Itu kenapa kita mau datang ke sana,” ucap dia.
