Waskita Gandeng SMI Percepat Pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung
Kerja sama strategis ini merupakan tindak lanjut tahap akhir dari rencana konversi saham WTR dengan PT SMI dengan mengoptimalkan konsesi jalan tol yang kami miliki.
Konstruksi Media – PT Waskita Karya (Persero) Tbk atau WSKT melalui PT Waskita Toll Road (WTR) menggandeng PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebagai partner strategis untuk percepatan pembangunan ruas tol Cimanggis-Cibitung.
Kehadiran SMI di PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pemegang konsesi ruas tol Cimanggis-Cibitung ini melalui mekanisme share swap 55% kepemilikan saham WTR di CCT.
Sebelumnya, kepemilikan saham WTR di CCT sebesar 90%, setelah masuknya SMI maka stuktur kepemilikan pada CCT terdiri dari SMI sebesar 55%, WTR sebesar 35% serta pemegang saham lainnya sebesar 10%.
Direktur Utama Perseroan, Destiawan Soewardjono menyampaikan kerjasama strategis ini merupakan strategic partnership di mana salah satu bagian dari implementasi 8 streams penyehatan keuangan Waskita untuk memperkuat struktur permodalan dan perbaikan kinerja operasional.
Pada tahun 2022, kata dia, Perseroan menargetkan dapat menggandeng partner strategis untuk 4 ruas jalan tol dan ruas tol Cimanggis-Cibitung ini adalah yang pertama atau perdana yang berhasil dilaksanakan pada tahun 2022.
“Kerja sama strategis ini merupakan tindak lanjut tahap akhir dari rencana konversi saham WTR dengan PT SMI dengan mengoptimalkan konsesi jalan tol yang kami miliki. Hal ini sejalan dengan strategi bisnis Waskita dalam memperkuat modal kerja serta mendukung komitmen Perseroan untuk menyelesaikan pembangunan ruas-ruas tol terutama proyek strategis nasional yang ditetapkan Pemerintah,” ujar Destiawan.
Baca juga: Waskita Garap Gedung Inovasi dan Kreatifitas UGM Senilai Rp552 Miliar
Destiawan mengatakan, Perseroan memperkuat posisi kepemilikan saham mayoritas di anak usaha PT Waskita Toll Road (WTR) dengan menggantikan 4,5% kepemilikan saham SMI di WTR melalui konversi menjadi kepemilikan saham pada CCT sebagai bagian dari kesepakatan kerjasama strategis ini merupakan tahap II dari konversi saham SMI di WTR ke BUJT yang dimiliki WTR.
Sebelumnya, kata dia, pada Juni 2021 WTR dan SMI telah melakukan kerjasama strategis atas kepemilikan 20% saham WTR di ruas tol Semarang-Batang dan 34,99% saham di ruas tol Cinere-Serpong.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada SMI yang selama ini telah menjadi partner strategis dalam mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia termasuk percepatan penyelesaian konstruksi jalan tol seperti ruas Semarang-Batang, Cinere-Serpong dan Cimanggis-Cibitung serta ruas tol lainya,” ucap Destiawan.
Ia mengatakan, saat ini Perseroan sedang menjajaki kerja sama dengan para investor, salah satunya dengan Indonesia Investment Authority (INA) untuk melanjutkan strategic partnership sebagai tindak lanjut Heads of Agreement (HoA) investasi beberapa ruas jalan tol Trans Jawa dan kami harapkan dapat terfinalisasi dalam waktu dekat.
Sebagai informasi, ruas tol Cimanggis-Cibitung yang dikelola oleh BUJT PT Cimanggis Cibitung Tollways ini terdiri dari dua seksi dengan total panjang 26,18 Km. Seksi I (Cimanggis-Jatikarya) telah beroperasi penuh sejak November 2020, sedangkan Seksi II (Jatikarya-Cibitung) masih dalam tahap konstruksi dan diperkirakan akan selesai dan beroperasional penuh pada akhir 2023.
Baca artikel selanjutnya:
