HighlightsINFOINFRASTRUKTURKorporasi

Basuki Hadimuljono: Sampai 2023, PUPR Rampungkan 99 PSN

Proyek-proyek PSN yang telah diselesaikan, seperti 42 proyek bendungan dan 2.143 km tambahan jalan tol.

Konstruksi Media – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan sampai dengan tahun 2023 ini, Kementerian PUPR telah menyelesaikan 99 Proyek Strategis Nasional (PSN).

“Dari 170 Proyek Strategis Nasional yang ditugaskan kepada Kementerian PUPR, sampai dengan tahun 2023 telah dapat diselesaikan 99 PSN,” kata Basuki dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Rabu (6/12/2023).

Adapun proyek-proyek PSN yang telah diselesaikan, seperti 42 proyek bendungan dan 2.143 km tambahan jalan tol.

Baca juga: Instruksi Jokowi: Proyek Strategis Nasional Rampung Semester I 2024

“Sebanyak 40 PSN lainnya diselesaikan pada tahun 2024 dan sisanya setelah tahun 2024,” ujarnya.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 21 Tahun 2022, Kementerian PUPR mengemban amanah untuk melaksanakan pembangunan PSN yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga:  Alasan Pembangunan Makassar New Port Telan Anggaran Rp705 Miliar

PSN dirancang dengan prioritas pada pembangunan infrastruktur yang diharapkan dapat menciptakan dampak positif beruntun (multiplier effect) bagi pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.

Kementerian PUPR terus mempercepat penyelesaian proyek-proyek berkategori PSN agar dapat rampung pada tahun 2024.

Baca juga: 5 Jalan Tol PSN Telah Selesai Fase Konstruksi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kerja keras dan kecepatan Kementerian PUPR atas pembangunan berbagai infrastruktur.

Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu prioritas utama Presiden Jokowi selama sembilan tahun pemerintahannya hingga saat ini.

Pembangunan infrastruktur menjadi pondasi dalam rangka mendesain pertumbuhan ekonomi di Indonesia Pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan secara besar-besaran sejak tahun 2014 membuat daya saing Indonesia meningkat.

Baca Juga:  Sekjen PUPR: Kearifan Lokal Faktor Penting Pembangunan Infrastruktur

Dalam IMD Global Competitiveness Index bidang infrastruktur, peringkat Indonesia meningkat dari 54 pada tahun 2014 menjadi peringkat 51 pada saat ini.

Related Articles

Back to top button