Jalan

Dioperasikan Bulan Depan, Tol Kelapa Gading – Pulogebang Diuji Lagi

Konstruksi Media – Proyek Tol Layang Dalam Kota Jakarta atau biasa disebut dengan Enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta, khususnya seksi A hampir tuntas dikerjakan.

Ruas tol ini Kelapa Gading-Pulogebang ini akan dioperasikan bulan depan, Agustus 2021. Kini, ruas tol ini sedang menjalani uji laik fungsi (ULF).

“Sebelumnya pra ULF. Kami tetap pada rencana skedul pengoperasian agustus,” ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit kepada Konstruksi Media, Rabu (21/7/2021).

ULF ini penting dilakukan guna menjamin keselamatan pengguna tol nantinya. Nantinya, Badan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang mengelola tol ini, yakni PT Jakarta Toll Road Development atau JTD akan memperoleh Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Baca Juga:  Dua Tol Hutama Karya Sukses Pangkas Waktu Tempuh di Sumatera Utara

Proyek Tol Seksi Kelapa Gading-Pulogebang ini digarap kontraktor pelaksana yang mengerjakan yaitu PT Jaya Konstruksi dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan skema kerja sama operasi (KSO).

Usai mendapatkan SLO, kontraktor akan melakukan provisional hand-over (PHO) atau serah terima sementara pekerjaan ke BUJT.

Setelah itu, proses selanjutnya akan diterbitkan Surat Keterangan (SK) Pengoperasian dan SK Pentarifan agar dapat diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Progres konstruksi ruas Tol Kelapa Gading – Pulo Gebang sepanjang 9,3 Km mencapai 98,81%, sehingga nantinya dapat segera dioperasikan.

Seksi A yaitu Kelapa Gading – Pulo Gebang sepanjang 9,3 Km, Seksi B ruas Semanan-Grogol sepanjang 9,5 Km dan Seksi C ruas Grogol-Kelapa Gading sepanjang 12,4 Km. 

Baca Juga:  BPJT Bakal Resmikan 16 Jalan Tol Sepanjang 332 Km Hingga Akhir 2022

Ruas tol ini bagian dari proyek Tol Semanan – Pulogebang dengan nilai investasi sebesar Rp 2,05 triliun memiliki total panjang 31,2 km yang terdiri dari 3 Seksi.

Untuk Seksi B & C tahap 1 ditargetkan konstruksinya akan rampung pada tahun 2024 mendatang, sehingga dapat tersambung seluruhnya dari Semanan hingga ke Pulo Gebang.

Proyek enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional  sesuai Peraturan Presiden (Perpres) No.56 Tahun 2018. 6 ruas jalan tol sepanjang 69,77 Km tersebut. 

Nantinya tol ini juga akan mengadopsi konstruksi jalan layang yang terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT). Pembangunan jalan tol tersebut diharapkan dapat membantu mengurai kemacetan di dalam kota Jakarta. 

Baca Juga:  Dibangun Nindya Karya, Underpass Depok Diresmikan Gubernur Jabar

Sebelumnya, General Manager Teknik PT Jakarta Toll Road Development, Djadjat Sumardiat menyebutkan, konstruksi tahap I seksi B rute Semanan-Grogol sepanjang 9,506 kilometer serta seksi C rute Grogol-Kelapa Gading berukuran 12,375 kilometer akan dibangun pada awal 2022 mendatang.

“Tahap 1 untuk seksi B dan C akan dimulai awal 2022. Itu dilaksanakan dalam 27 bulan,” kata Drajat.

Proyek jalan tol dua seksi itu, yang direncanakan akan dibangun 2022 nanti ditargetkan selesai pada awal 2025. Diakuinya, JTD akan melakukan pembangunan secara paralel untuk mempercepat penyelesaiannya. ***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button