EQUIPMENTTeknologi

Mobil Sapuangin dan Robot RAISA Iringi Wisudawan ITS di Wisuda Drive Thru

Konstruksi Media – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menghiasi perhelatan Wisuda ke-124 di hari keempat dengan menghadirkan sejumlah karya di bidang teknologi, yakni Tim Sapuangin dan Robot RAISA. Perhelatan wisuda tersebut diadakan pada Minggu, 10 Oktober 2021.

Tim Sapuangin merupakan salah satu tim kebanggaan ITS, turut memeriahkan dengan mengikutsertakan dua kendaraan hemat energi dan berteknologi formula dalam sesi wisuda drive thru di depan Gedung Rektorat ITS.

Dua kendaraan tersebut mengiringi wisudawan Dr Ir Witantyo MEngSc, wisudawan program doktor dari program studi Teknik Mesin. Witantyo sendiri merupakan dosen Departemen Teknik Mesin ITS sekaligus pembina dari Tim Sapuangin ITS sejak tahun 2009. Pengawalan tersebut ditunjukkan sebagai bentuk rasa terima kasih atas bimbingan yang diberikan Witantyo kepada Tim Sapuangin ITS.

Baca Juga:  M Yusef Tiansyah Raih Gelar Magister Teknik ITS di Usia 60 Tahun

Dalam prosesi pengambilan ijazah, Witantyo diarak dengan dua jenis mobil hemat energy dari Tim Sapuangin. Pertama, mobil berjenis formula yang dikendarai Muhammad Aqilla dari Departemen Teknik Mesin angkatan 2018 dan sekaligus menjadi kendaraan pembuka sesi wisuda drive thru. Kemudian diikuti oleh mobil jenis urban yang dikendarai Farich Danial dari Departemen Teknik Fisika angkatan 2018.

Selain mobil Sapuangin, Robot RAISA juga turut hadir menyemarakkan prosesi penyerahan ijazah di hari terakhir tersebut. Sebagai robot cerdas, RAISA dimanfaatkan menjadi pengantar ijazah milik putra dari Rektor ITS Prof Dr Ir Mochammad Ashari MEng yang bernama Farid Auzzin Ashari. Farid merupakan salah satu wisudawan program sarjana dari Departemen Teknik Kimia yang berhasil lulus dengan predikat cumlaude.

Baca Juga:  Siloka : Aplikasi Mobile Pajak Bumi dan Bangunan Karya Tel-U

Dalam sambutannya, Ashari menyebutkan, di helatan wisuda hari keempat ini diikuti oleh 712 wisudawan dari Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FTIRS). Secara rinci, ada 10 wisudawan dari program doktor (S3), 94 wisudawan program magister (S2), dan 608 wisudawan program sarjana (S1).
Dari sekian lulusan tersebut, terdapat 238 wisudawan yang tercatat berhasil meraih predikat cumlaude.

ā€œSebanyak 197 di antaranya berasal dari program sarjana, 38 wisudawan dari program magister, serta tiga wisudawan dari program doktor,ā€ kata Ashari.

Penghargaan wisudawan terbaik di program doktor diberikan kepada Agus Wibawa dari Departemen Teknik Mesin dengan IPK 4.00 dalam tujuh semester masa studi. Di program magister, terdapat Bagus Purnawira dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi dengan torehan IPK 4.00 dan masa studi empat semester. Terakhir, ada Rizaldo Rizky Himawansah dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi menjadi wisudawan terbaik di program sarjana dengan IPK 3.86 dalam tujuh semester masa studi.

Baca Juga:  Masuk Tiga Besar Kampus Terbaik, Ini Keunggulan ITS

Selain predikat wisudawan terbaik, terdapat juga predikat kepada wisudawan tertua dan termuda. Witantyo sendiri juga dinobatkan sebagai wisudawan tertua pada hari terakhir ini yang lulus pada usia 58 tahun 7 bulan. Sementara itu, predikat wisudawan termuda diberikan kepada Jasmine Athifa Azzahra dari program sarjana Departemen Teknik Industri yang berusia 19 tahun 9 bulan saat diwisuda.

Ashari berpesan kepada semua wisudawan untuk tidak menyerah dalam menghadapi masalah yang akan datang karena momen wisuda ini merupakan langkah awal kehidupan nyata di masyarakat. Tak lupa juga untuk menggunakan kompetensi yang telah diperoleh di ITS dengan sebaik-baiknya.

ā€œMajukan negerimu, besarkan bangsamu,ā€ tutur Ashari.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button