HighlightsInfo Proyek

Nindya Karya Garap Pembangunan Pasar Sanggeng Manokwari Senilai Rp148,4 Miliar

Pasar ini nantinya akan menerapkan standar bangunan gedung hijau atau green building.

Konstruksi Media – PT Nindya Karya (Persero) menggarap pembangunan Pasar Sanggeng di Manokwari, Provinsi Papua Barat, dengan nilai Rp148,4 miliar.

Nindya Karya dipercaya oleh Kementerian PUPR untuk mengerjakan Proyek Strategis Nasional (PSN) itu. Adapun peletakan batu pertama atau groundbreaking sudah dilakukan pada Rabu (25/10/2023).

Groundbreaking secara simbolis dilakukan oleh Pj. Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, Bupati Manokwari Hermus Indou, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Papua Barat Marsudi, serta perwakilan dari manajemen Nindya Karya hadir Senior Excecutive Vice President Sub Direktorat Produksi Faizal Addin Achmad.

Baca juga: Nindya Karya Konsisten Wujudkan Lean & Green Construction

Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Papua Barat Marsudi mengatakan, pembangunan ini dilakukan untuk mengintervensi pembangunan di Kabupaten Manokwari. Pasar ini nantinya akan menerapkan standar bangunan gedung hijau atau green building.

Baca Juga:  Rayakan Hari Bakti PU ke-78, Jokowi Tekankan Urgensi Pembangunan IKN di Kalimantan

“Sehingga nantinya akan meminimalisir penggunaan energi, pengelolaan sampah yang baik, tata suara dan pencahayaan yang nyaman serta efisiensi penggunaan air bersih dan pengelolaan air limbah,” kata dia dikutip dari Instagram @nindyakarya, di Jakarta, Senin (30/10/2023).

Pasar Sanggeng akan menjadi pasar terbesar di Manokwari yang akan dilengkapi sarana dan prasarana yang cukup lengkap, seperti pengelolaan sampah, toilet umum, ruang laktasi, ruang ibadah dan pusat kuliner. Pasar ini memiliki kapasitas 1.016 unit los pedagang dan 394 unit kios pedagang.

Dalam sambutannya, Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou menjelaskan, Pasar Sanggeng adalah simbol ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, karena pasar ini tidak hanya melayani masyarakat di Manokwari saja.

Baca Juga:  Kaleidoskop 2021 Kementerian PUPR : Presiden Jokowi Resmikan 13 Bendungan di Tahun 2021

“Namun, juga melayani lima kabupaten di Papua Barat,” kata dia.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas K3, Nindya Karya Raih 2 Penghargaan WSO Award 2023

Sementara, Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw mengatakan pembangunan pasar ini merupakan perpanjangan tangan pemerintah pusat dalam menghadirkan pembangunan di daerah.

Ia juga berharap pembangunan pasar ini dapat meningkatkan kepentingan ekonomi masyarakat dan pemerintah daerah.

Dengan kepercayaan yang sudah diberikan, Nindya Karya berkomitmen untuk dapat menyelesaikan pembangungan dengan tepat mutu, tepat waktu, serta tepat guna untuk kepentingan masyarakat.

Baca artikel lainnya:

Baca Juga:  Komitmen Waskita Karya Selesaikan Tujuh Proyek di Ibu Kota Nusantara

Related Articles

Back to top button