Nusantara Building Industries Konsisten Lahirkan Produk-produk Berkualitas
Nusantara Building Industries memiliki pabrik di Jalan Raya Semarang-Demak KM. 17. Perusahaan saat ini sudah menyerap nyaris 1.700 tenaga kerja.
Konstruksi Media – PT. Nusantara Building Industries (NBI) merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam industri bahan bangunan, melahirkan produk-produk berkualitas dengan merek dagang Nusaboard, Nusabess, Nusawood, Nusa Dekoratif hingga Citicon.
Mulanya, NBI yang berdiri sekitar tahun 2003-2004 ini memproduksi produk bahan bangunan fiber semen dalam bentuk lembaran serat krisotil semen bergelombang simetris dengan merek Nusa 6, Nusa 11 dan Nusa 14.
Marketing Manager NBI Albert Pongky Sumarwoto menjelaskan, pada tahun 2005, perusahaannya berinovasi melahirkan produk-produk non-asbes dalam bentuk lembaran datar dengan mengembangkan Kalsium Silikat Board, ketebalan 3,5 milimeter-20 milimeter, di bawah merek Nusaboard dan Nusaplank.
Baca juga: Erie Heryadi Terpukau FORA INKINDO Jawa Tengah: Vendornya Banyak, Megah dan Meriah
Berselang empat tahun atau lebih tepatnya pada 2009, NBI kembali berinovasi setelah memproduksi Tekstur Kalsium Silikat pertama di Indonesia, yang bernama Nusalux.
Khusus Nusaboard terbagi menjadi empat aplikasi yang bisa diinstalasi pada area plafon, dinding, partisi, dan lantai. Untuk ceiling ataupun plafon tersedia mulai dari 3,5 milimeter sampai 6 milimeter. Partisi bisa memakai 6 mm, 8 mm, dan 9 mm.
“Ada juga yang floor fungsinya sebagai pengganti dak konvensional, ketebalannya 20 mililiter,” kata Albert saat diwawancarai Konstruksi Media dalam event Forum Anggota (FORA) INKINDO Jawa Tengah di Patra Semarang Hotel & Convention, dikutip Rabu (25/10/2023).
“Selain itu kita kembangkan Nusawood untuk dekoratif bisa untuk fasad dan pagar,” ujar dia lagi.
Ia menerangkan, semula fungsi produk NBI berfungsi sebagai pengganti lisplang.
Seiring berjalannya waktu, perusahaan terus mengembangkan produk dekoratif yang telah dirilis tahun 2022, di antaranya Nusawood Plank Cassia, Nusaboard Krawangan, Nosaboard Wall Exposed, Nusawood Floor Deck, dan Nusaboard Stair.
“Jadi beda di teksturnya. Itu pengembangan tahun 2022,” tuturnya.
Tak berhenti berinovasi, rencananya tahun 2024 mendatang, NBI akan merilis lagi produk baru Nusawood tipe Cassia yang berwarna.
“Untuk saat ini kita hanya produksi yang basic, dia masih mentah tanpa coloring. Nanti 2024 insyaallah kita akan launching untuk produk color. Ada dua warna yang akan kita launching,” ujar Albert.
Baca juga: FORA INKINDO Jateng di Semarang Resmi Dibuka, Dimeriahkan Puluhan Booth Vendor
Albert mengungkapkan, saat ini produk Nusaboard, Nusabess, dan Nusawood sudah terinstalasi di berbagai project pemerintahan, contohnya di Gedung DPRD Kota Semarang dan Dinas Lingkungan Hidup Magelang
“Juga kemudian ada lagi di rest area Batang. Kemudian di Kawasan Industri Terpadu Batang dan di tempat wisata di Bandungan Semarang,” katanya.
Produk-produk NBI sudah mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), Standar Nasional Indonesia (SNI), ISO, bahkan hingga green listing.
Nusantara Building Industries memiliki pabrik di Jalan Raya Semarang-Demak KM. 17. Perusahaan saat ini sudah menyerap nyaris 1.700 tenaga kerja
“Secara keseluruhan itu, sejak 2004 kita berdiri,” ujar Albert.
Untuk melihat dan memesan produk Nusantara Building Industries bisa klik di sini.
Menurut Albert, eksistensi sangat diperlukan bagi perusahaan yang bergerak di dunia material building atau bahan bangunan. Maka itu NBI akan terus memberikan inovasi berkaitan dengan produk.
“Produk basic tetap kita pertahankan, karena bagaimana pun produk basic itu kan menjadi salah satu backbone konsumsi yang paling banyak. Sedangkan pengembangan kita arahnya lebih kepada produk-produk dekoratif,” jelasnya.
Perusahaan pun melayani purna jual atau after sales, dalam artian siap memberi supervisi apabila ada kendala di dalam project.
“Bagaimana cara pemasangan atau pengaplikasiannya, kita harus visit ke project. Kemudian kita ada edukasi ke tukang atau aplikator. Lalu, terkait dengan adanya komplain, kita ada satu saluran untuk penanganan komplain pelanggan,” ucapnya menjelaskan.
Ia berharap pada triwulan IV atau akhir tahun 2023 ini market kian membaik. Albert tidak memungkiri bahwa hampir semua bisnis di-segala unit terdampak secara global dan dapat tetap berdetak meski ada musim politik hingga tahun 2024 mendatang.
“Hampir semua bisnis ada sedikit penurunan, baik di elektronik maupun material building. Harapan sih tahun ini karena ini sudah masa kampanye, pasar tetap bergerak sehingga dari sisi sales dan volume penjualan tetap terjaga,” ucapnya.
“Nusantara Building Industries produknya inovatif, kuat, ready to use, pengaplikasiannya mudah, awet, dan tahan lama,” ujar Albert lagi menegaskan.
Ia berpendapat, event FORA INKINDO Jawa Tengah yang terselenggara di Patra Semarang Hotel & Convention pada Rabu-Kamis (18-19 Oktober 2023) kemarin merupakan acara terbaik yang pernah dilakukan oleh INKINDO, dari tahun-tahun sebelumnya.
Sebab, di FORA INKINDO Jawa Tengah ini para vendor dikunjungi langsung oleh para konsultan, kontraktor dan stakeholders terkait dengan sektor konstruksi. Saat itu mereka bisa saling berinteraksi.
“Lebih ramai daripada periode-periode sebelumnya, karena kalau ini kan ada satu sisi kewajiban untuk peserta datang ke booth. Ini memang menjadi salah satu daya tarik dan kesempatan di sini selaku principal untuk mengenalkan produk lebih baik ke anggota INKINDO,” ujarnya.
Ia melihat antusiasme peserta INKINDO Jawa Tengah tinggi saat mengunjungi booth, mengulik produk-produk yang dikembangan oleh Nusantara Building Industries.
“Dengan kita open booth di sini, ada beberapa dari anggota INKINDO Jateng yang sudah bertanya lebih jauh sampai dengan perhitungan dan ada planning untuk penggunaan produk kami, Nusa hingga Citicon, ini sister company. Kami jadi harapannya dari interaksi yang ada, nantinya bisa menjadikan volume (penjualan) meningkat,” kata dia.
Baca artikel lainnya:
