Paramount Petals: Easy Acces, Easy Opportunities

Konstruksi Media, Tangerang – Paramount Land terus memacu pengembangan Kota Mandiri Paramount Petals. Pasalnya, pembangunan akses tol langsung menuju tol Jakarta-Merak dimulai pada Juli 2024 dan dibuka pada tahun 2025.

Melalui akses tol langsung menuju Tol Jakarta-Merak, Paramount Petals terhubung ke berbagai destinasi lainnya, seperti Bandara Soekarno-Hatta, pelabuhan Merak, DKI Jakarta dan sekitarnya, tol JORR, dan tol Serbaraja (Balaraja-Serpong).

Tentunya, kehadiran akses langsung ke jalan tol ini membuat nilai jual Paramount Petals meningkat dengan prospek yang menjanjikan.  Setelah pembangunan akses langsung menuju tol rampung, pengembang akan mendapatkan cuan dari investasi yang memberikan easy access and easy opportunities atau akses mudah dan peluang mudah.

Direktur Planning & Design Paramount Land Henry Napitupulu mengatakan, akses tol ini akan groundbreaking pada bulan Juli 2024. Sesuai izin prinsip, semua proses pembangunannya tidak boleh lebih dari 24 bulan sejak izinnya dikeluarkan.

“Panjang akses tol yang akan dibangun Paramount Land tersebut sekitar 5,5 kilometer (km) dengan flyover atau jembatan gantung sepanjang 500 meter,” kata Henry di Hotel Atria, Gading Serpong Tangerang, Rabu (24/42024).

Dengan kepastian akan kehadiran akses tol tersebut, kata dia, Paramount Land secara paralel menggenjot pembangunan infrastruktur lain di kawasan Paramount Petals dan peluncuran produk-produk baru. Tahun ini, tiga produk baru akan diluncurkan, dua produk komersial dan satu klaster hunian.

Sejak diluncurkan pada tahun 2021, kontribusi Paramount Petals terhadap penjualan Paramount Land baru sekitar 15%. Sebesar 70% masih disumbang dari penjualan di kawasan Gading Serpong, dan sisanya dari proyek lainnya.

“Kontribusi Paramount Petals secara bertahap akan naik dan ditargetkan mencapai 70% setelah jalan akses langsung menuju tol Bitung sudah dibuka,” ujarnya.

Fasilitas dan Akses Mumpuni

VP Marketing Paramount Land Mario Susanto mengatakan, Paramount Land sudah menghadirkan tiga klaster hunian sejak diluncurkan pada 2021, yakni klaster Aster, Canna, dan Gardenia. Sementara untuk produk komersial, Paramount Petals sudah meluncurkan satu produk pertamanya bertajuk Calico Square sebanyak 30 unit. 

“Fasilitas yang sudah dihadirkan di kawasan selatan proyek kota mandiri ini diantaranya Marketing Gallery, Convenience Store, Bethsaida Clinic, dan kantor Estate Management sebagai pengelola Kawasan,” ucapnya.

Paramount Petals saat ini sedang membangun Community Club  di atas lahan seluas 4.135 m2 yang di dalamnya terdapat Lobby & Lounge Space, Café, Gym, Multipurpose Court (Lapangan Basket 3 on 3 & Lapangan Futsal), Swimming Pool Olympic Size, dan Kids Pool, serta Children Playground.

“Tahun ini, akan banyak sekali pengembangan kami lakukan di Paramount Petals. Segera akan hadir gerai KFC di sana yang saat ini masih tahap pembangunan. Tahun ini, pengembangan berikutnya akan hadir area komersial Bez Walk dan ruko komersial kedua,” katanya.

Ia mengatakan, Paramount Petals mengusung konsep sustainable development yang dibangun secara berkelanjutan dan direncanakan menjadi kota mandiri yang hidup dan ramai dalam 10 tahun ke depan.

“Dirancang menjadi kota yang nyaman dan sehat untuk dihuni, sesuai dengan tagline Petals Lovable Living yang memiliki visi pembangunan secara jangka pendek dan jangka panjang hingga 20 tahun ke depan,” ujar Mario.

Paramount Petals dilengkapi fasilitas yang menunjang kebutuhan penghuninya, seperti  pendidikan, pasar modern, tempat usaha dan komersial, kesehatan, perkantoran, pusat perbelanjaan, lifestyle dan hiburan yang saling terintegrasi.

“Kota ini membuka kesempatan penghuni dan masyarakat sekitar sebagai pilihan tinggal, berbisnis, dan berinvestasi terbaik dan terfavorit di barat Jakarta,” ucap Mario.

Paramount Petals dilengkapi utilitas yang mendukung konsep smart city sesuai kebutuhan masyarakat modern dan generasi milenial, salah satunya melalui infrastruktur bawah tanah yang terdiri dari jaringan kabel optik, kabel listrik, air bersih, dan infrastruktur kota lainnya, serta CCTV kota sebagai fasilitas keamanan.

Untuk informasi, Paramount Land adalah salah satu pengembang terkemuka di Indonesia yang telah sukses mengembangkan Kota Gading Serpong dan melakukan ekspansi bisnis dengan menghadirkan Paramount Petals.

Paramount Petals merupakan  proyek hunian berskala kota yang dikembangkan di atas lahan sekitar 400 hektare (ha) di wilayah  Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Proyek ini diluncurkan Paramount pada Juli 2021 saat masih kondisi pandemi Covid-19.

Paramount Petals mengusung konsep one-stop living yang terintegrasi antara hunian, komersial, bisnis, dan lainnya. Pengembangannya mengandopsi kawasan Gading Serpong yang sudah terlebih dahulu sukses dibangun. Paramount Land menggandeng konsultan AECOM dalam pengembangan master plan proyek ini.

Prospek Menjanjikan untuk Investasi

VP Marketing of Paramount Land Mario Susanto mengatakan, kehadiran akses langsung tol tersebut pasti akan langsung mengerek harga rumah di Paramount Petals.

“Tahun ini merupakan waktu yang tepat untuk memiliki properti di kawasan tersebut. “Kalau akses tol sudah jadi, harga pasti akan naik tinggi,” ujarnya.

Paramount Petals, kata dia, terbagi menjadi beberapa wilayah dengan karakteristik yang berbeda. Di wilayah bagian Selatan, kawasan Petals akan diisi oleh hunian premium seluas 70 hektare. Sedangkan wilayah Barat merupakan hunian berkonsep eco living dengan harga yang lebih terjangkau dan bagian Utara Petals ditujukan untuk area komersial.

Sejak diluncurkan pada tahun 2021, hunian di Petals yang saat itu dibanderol mulai dari Rp600 jutaan, kini telah di atas Rp1 miliar. Bahkan, klaster Gardenia dibanderol seharga Rp2 miliar.

“Kami pun memprediksi setelah pembangunan tol yang kami bangun selesai, harga properti di kawasan ini akan naik hingga double digit,” ujar dia.

Jika melihat prospek menjanjikan yang diberikan oleh Paramount Petals dengan adanya akses tol dan segudang fasilitas yang ada, saat ini menjadi waktu yang tepat untuk membeli hunian dan ruko di area komersial sampai proyek pembangunan tol selesai pada tahun 2025.

“Sekarang adalah waktu yang tepat. Saat ini, para pembeli kami dua tahun lalu sangat senang dengan kondisi harga rumah mereka sekarang ini. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang melakukan pembelian ulang,” ucap Mario.