HighlightsInfo Proyek

Resmi Jadi PSN, Nilai Investasi PIK dan BSD Melonjak Hingga Rp83,54 Triliun

Pengembangan wilayah PIK 2 berbasis hijau bernama Tropical Coastland bakal dikembangkan di luas area mencapai 1.756 hektare.

Konstruksi Media, Jakarta – Proyek pengembangan Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) dan Kawasan Terpadu Bumi Serpong Damai (BSD) resmi ditetapkan pemerintah menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan, Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian Haryo Limanseto mengatakan, nilai investasi kedua Proyek Strategis Nasional tersebut diperkirakan mencapai Rp83,54 triliun.

“Semua pembiayaannya berasal dari investor swasta dan tidak membutuhkan dukungan APBN serta ditujukan untuk mendukung kebijakan percepatan hilirisasi, mendukung konektivitas, mendukung pengembangan, pemerataan ekonomi nasional dan daerah serta menciptakan lapangan kerja,” kata Haryo melalui keterangan tertulis, dikutip Senin (25/3/2024).

Ia mengatakan, PSN PIK 2 yang bakal dikembangkan pemerintah bersama konglomerat Sugianto Kusuma, yaitu pengembangan green area dan eco-city yang berlokasi di Provinsi Banten dengan nilai investasi sekitar Rp65 triliun.

Baca Juga:  Atasi Pandemi, Ini Deretan Proyek RS Darurat Covid-19 Garapan PUPR

Diharapkan, kata dia, PSN ini dapat menyerap sekitar 6.235 tenaga kerja langsung dan 13.550 tenaga kerja sebagai efek pengganda. Nantinya, Kawasan PIK 2 akan terhubung dengan Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg yang telah digarap pada tahun 2023.

“Pengembangan wilayah PIK 2 berbasis hijau bernama Tropical Coastland bakal dikembangkan di luas area mencapai 1.756 hektare serta ditujukan sebagai destinasi pariwisata baru yang berbasis hijau guna meningkatkan attractiveness bagi wisatawan,” ujar Haryo.

Untuk informasi, proyek milik Bos Agung Sedayu Group ini resmi ditetapkan sebagai PSN usai didukung secara langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dengan pertimbangan lokasi yang diusulkan sangat strategis karena berdekatan dengan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kepulauan Seribu dan Kota Tua-Sunda Kelapa.

Baca Juga:  Bendungan Semantok Buatan Brantas Abipraya Jadi Terpanjang di Asia Tenggara

Pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kawasan PIK 2 Tropical Coastland akan dilakukan secara bertahap dengan rencana opening tahap I berupa danau dan tempat ibadah sebagai destinasi Wisata Taman Bhineka paling lambat pada kuartal III/2024.

Haryo mengatakan, PSN baru yang telah disetujui Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni Pengembangan Kawasan Terpadu BSD yang diperkirakan bakal menyerap investasi sebesar Rp18,54 triliun.

“Proyek ini didukung oleh Menteri Kesehatan yang telah menerbitkan Surat Rekomendasi untuk Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di Kawasan BSD City,” ujar dia.

Pengembangan Kawasan Terpadu BSD, kata dia, dilakukan di luas area sekitar 59,6 hektare yang akan difokuskan pengembangan wilayahnya pada pada Pendidikan-Biomedical-Digital. Nantinya, kawasan ini dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Perinciannya, untuk pengembangan Biomedical Area di BSD ditargetkan sampai dengan 30 tahun ke depan.

Baca Juga:  Progres 25 Proyek Strategis Nasional Garapan Wijaya Karya

“Untuk milestone pertama di 2024 akan dimulai dengan dilakukannya Grand Opening BioMedical Campus. Wilayah yang dipersiapkan sebagai KEK 1 saat ini telah dilewati oleh Jalan Tol Serpong-Balaraja dan wilayah KEK 2 akan dilewati oleh Jalan Tol Serpong-Balaraja section 1B,” ujarnya.

Reza Antares P

Come closer, I will tell you an interesting story

Related Articles

Back to top button