Jembatan

Tak Seseram Namanya, Jembatan Gantung Mbah Buto Permudah Akses Percantik Desa

Konstruksi Media – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan pihaknya telah merampungkan pembangunan jembatan gantung Mbah Buto di Jombang, Jawa Timur.

Basuki mengungkapkan, jembatan sepanjang 60 meter yang menghubungkan Desa Ngrimbi dengan Desa Penggaron, Kecamatan Mojowarno tersebut akan mempermudah dan memperpendek akses warga masyarakat perdesaan.

“Terutama dalam beraktivitas menuju sekolah, pasar, tempat kerja, mengurus administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antar warga,” ujar Basuki dalam keterangan yang diterima Senin (12/7/2021).

Baca Juga:  Progres Konstruksi Jembatan Cikreteg Penghubung Jalur Bogor-Sukabumi

Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur – Bali, Achmad Subki menyatakan, jembatan gantung Mbah Buto merupakan bagian dari paket pekerjaan pembangunan jembatan gantung Kaliregoyo Cs yang dilaksanakan oleh BBPJN Jawa Timur – Bali, Ditjen Bina Marga Kempupera.

“Selain jembatan gantung Mbah Buto, terdapat dua jembatan gantung lainnya masih dalam proses konstruksi yakni jembatan gantung Kaliregoyo di Kabupaten Lumajang dan Jembatan Gantung Ngares di Kabupaten Trenggalek,” kata Subki.

Subki menambahkan sesuai peruntukannya, jembatan gantung pejalan kaki ini hanya boleh dilintasi oleh warga yang berjalan kaki ataupun menggunakan kendaraan bermotor roda dua.

“Jembatan Gantung Mbah Buto ini konstruksinya adalah jembatan gantung baja, dimana kekuatannya mengandalkan sling hanger sebagai perkuatan di lantainya,” pungkasnya.***

Baca Juga:  Basuki Hadimuljono Resmikan Jembatan Gantung Kareho di Kalimantan Barat

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button