HighlightsInfo Proyek

WSBP Suplai Mortar Busa ke Proyek Jembatan Flyover di Palembang Senilai Rp13,4 Miliar

Mortar busa memiliki berat yang ringan di mana density maksimum 0,8 gr/cm3 untuk lapis dasar dan density maksimum 0,6 gr/cm3 untuk lapis sub-base.

Konstruksi Media – PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menyuplai mortar foam atau mortar busa ke Proyek Jembatan Flyover Sekip di Palembang, Sumatra Selatan, sepanjang 660 meter dengan nilai kontrak sebesar Rp13,4 miliar.

Umumnya, WSBP menyuplai produk beton precast dan readymix untuk proyek-proyek infrastruktur di Indonesia yang memiliki beragam topografi. Namun, berkaitan dengan proyek Flyover Sekip di Palembang, Waskita Beton Precast melakukan inovasi produk untuk meningkatkan hasil konstruksinya.

Mortar busa merupakan optimalisasi penggunaan busa dengan mortar (pasir, semen dan air) yang ideal digunakan sebagai dasar perkerasan jalan pada tanah lunak.

Baca juga: WSBP Suplai PC-I Girder untuk Proyek Tol IKN Nusantara Senilai Rp14,85 Miliar

Mortar busa memiliki berat yang ringan di mana density maksimum 0,8 gr/cm3 untuk lapis dasar dan density maksimum 0,6 gr/cm3 untuk lapis sub-base.

Vice President of Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto menyatakan, mortar foam ini terwujud melalui hasil riset engineering WSBP sebagai salah satu solusi untuk mengatasi efek dari tanah lunak dan gambut serta instabilitas tanah timbunan pada tanah di lokasi proyek.

Baca Juga:  Masuki Usia 9 Tahun, WSBP Lakukan Transformasi Digital dan Perkokoh Kolaborasi

Menurut dia, inovasi ini cocok digunakan sebagai timbunan pondasi jalan dan oprit jembatan di atas tanah lunak, meminimumkan masalah penurunan timbunan, tidak dibutuhkan pemadatan, penghematan biaya konstruksi.

“Lebih stabil karena karakteristik mortar foam sama dengan beton, dan kualitas produk lebih terjamin, sesuai dengan spesifikasi teknis,” ujarnya.

Proyek Fly Over Sekip Ujung Palembang ini merupakan proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang saat ini kontruksinya dikerjakan oleh Waskita-Kencana KSO, dan disuplai oleh WSBP.

“Kami menyuplai sejak Februari 2023 dan ditargetkan selesai suplai pada akhir tahun 2023. Hingga saat ini progress suplai mortar foam sebanyak 16 ribu m3 sebesar 18,75 %,” ucapnya.

Baca Juga:  Simon Genting Private Limited Kembangkan Jakarta Premium Outlets di Alam Sutera

Baca juga: WSBP Suplai Produk Proyek Infrastruktur Perairan Sebesar Rp2,67 Miliar

Proses suplai mortar foam ke lokasi proyek menggunakan truck mixer, di mana pengiriman mortar dicampur di batching plant sesuai dengan desain yang telah diuji dan disepakati bersama.

Tidak hanya mortar foam, WSBP juga menyuplai PC-U Girder sebanyak 28 bentang dari Plant Gasing dan readymix mutu dari Fc’ 10 sampai dengan Fc’ 50 dengan total volume 6.950 m3 dari Precast Plant WSBP di Gasing, Batching Plant WSBP di Soekarno-Hatta, Palembang.

“Untuk PC-U Girder, WSBP sudah mengirimkan sejak 28 Agustus 2023 dan ditargetkan selesai suplai kirim pada akhir November 2023 “Saat ini progress suplai sudah mencapai 25%,” ujarnya.

Ia menambahkan progres suplai readymix Fc’ 10 sampai dengan Fc’50 sudah mencapai 48,80% dan ditargetkan akan selesai pada Februari 2024. ”Untuk readymix kami sudah suplai sejak bulan September 2022,” kata Fandy.

Baca Juga:  Otorita IKN Bawa Oleh-oleh Lima MoU dari Amerika

Harapannya setelah proyek selesai dapat semakin memudahkan akses, mobilitas, dan aktivitas masyarakat di Palembang.

“Selanjutnya kami menargetkan mortar foam dapat digunakan pada proyek di IKN Nusantara,” katanya.

Ke depannya, WSBP akan mengincar proyek-proyek di IKN lainnya antara lain pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan seperti jalan akses tambang, proyek jalan akses IKN dan proyek jalan preservasi, serta pembangunan gedung pendidikan dan hunian.

“WBSP menilai IKN adalah suatu peluang yang sangat bagus karena berpeluang menyerap kebutuhan yang menjadi core business perusahaan,” kata Fandy memungkasi.

Ikuti informasi terkini Konstruksi Media melalui Google News

Baca artikel lainnya:

Related Articles

Back to top button