Info Proyek

WSBP Teken Kontrak Proyek Shangri-La Hotel Jakarta Senilai Rp20,5 Miliar

Flyover Bridge Connecting di Jalan Karet Pasar Timur 2 sepanjang 96 meter ini dapat menghubungkan properti Shangri-La Residences dan Shangri-La Hotel Jakarta.

Konstruksi Media, Jakarta – PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) melakukan Signing Contract untuk Proyek Flyover Bridge Connecting Shangri-La Hotel & Shangri-La Residences and Utility Building di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat pada Senin (8/1/2024).

Vice President of Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto mengatakan, Proyek Flyover Bridge Connecting Shangri-La Hotel & Shangri-La Residences and Utility Building mulai dikerjakan pada Januari 2024 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.

Proyek yang didapat WSBP dari pemilik proyek PT Estetika Binagriya memiliki nilai kontrak sebesar Rp20,5 miliar. Nantinya, Waskita Beton Precast mengerjakan struktur, arsitektur hingga MEP (Mechanical, Electrical and Plumbing).

Baca juga: Progres WSBP Suplai Produk untuk Proyek Jalan Tol Japek II Selatan Senilai Rp247,85 Miliar

Baca Juga:  PUPR Lelang Dua Proyek Infrastruktur di IKN Nusantara Senilai Rp920 Miliar

“Kami akan langsung mulai melakukan pekerjaan di bulan ini dan targetkan selesai pada akhir tahun ini,” kata Fandy melalui keterangan tertulis, Kamis (11/1/2024).

WSBP berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan jasa konstruksi ini sesuai dengan target yang telah ditetapkan dengan dukungan sumber daya manusia yang mumpuni dan teknologi konstruksi yang berkualitas.

“Tidak hanya itu, WSBP juga selalu menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan Tata Kelola Manajemen Risiko dalam setiap kegiatan operasional yang dilaksanakan,” ucapnya.

Dengan adanya kontrak baru ini menjadi pembukan yang baik bagi WSBP untuk meraih proyek- proyek lainnya. Selain itu, menjadi portofolio bisnis yang baik, sehingga dipercaya untuk menyuplai dan mengerjakan berbagai proyek infrastruktur.

Baca Juga:  Hutama Karya Bangun Jalan Tol dan Gedung di IKN Nusantara Senilai Rp5 Triliun

Sebagaimana diketahui, hingga November 2023 WSBP membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp1,38 triliun. Perolehan kinerja yang baik ini didominasi oleh proyek eksternal sebesar 76% antara lain Proyek Jalan Feeder IKN, Proyek IKN Segmen Tempadung-Jembatan Pulau Balang, Proyek Bayung Lencir-Tempino Seksi 1, Proyek Sumbawa LNG Terminal & Regasification, dan proyek lainnya.

Dalam jangka pendek, WSBP memiliki banyak peluang baru untuk menyuplai produk Beton Precast dan Readymix berkualitas ke proyek pemerintah lainnya juga ekspansi ke proyek eksternal baik di dalam negeri dan luar negeri.

“Sementara untuk 3-5 tahun ke depan ada potensi pasar dari pembangunan IKN dan juga proyek yang berasal dari Non Waskita Group,” ujarnya.

Baca juga: Progres Suplai Readymix WSBP untuk Pembangunan Proyek Kemenko 4 di IKN

Baca Juga:  Krakatau Tirta Industri Bangun Water Treatment Plant Senilai Rp300 Miliar

Fandy mengatakan, upaya ekspansi pasar WSBP dilaksanakan beriringan dengan penyempurnaan proses bisnis yang berkelanjutan. Ini sejalan dengan program All New Transformation, yaitu business nourishment.

“Dengan program ini, WSBP optimis dapat meningkatkan daya saing dan mewujudkan kinerja yang unggul,” ucapnya.

Penandatangan kontrak ini dilakukan oleh Yussuf (Director PT Estika Binagriya) dan Suharyono (Vice President of Business Development & Marketing WSBP) dan disaksikan juga oleh Jajaran Board of Director Shangri-La, Cristian Hadiwibawa (Project Manager) dan Bustendy (Legal) dari PT Estika Binagriya serta Aden Sukanda (Vice President of Construction & Installation Division) dan Ahmad Fariz Thiraf (Project Manager) dari WSBP.

Reza Antares P

Come closer, I will tell you an interesting story

Related Articles

Back to top button