Konstruksi Media, Jakarta – PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI menerima penghargaan The Best Sustainability-linked Loan – Non-Bank Financial Institutions (NBFI) Indonesia dalam acara Triple A Sustainable Finance Awards yang digelar oleh The Assets.
The Assets merupakan perusahaan multimedia yang prominent di Asia dalam industri keuangan dan penerapan aspek ESG (Environmental, Social, and Governance) sejak tahun 1999.
Rekognisi yang diberikan di Hong Kong, Selasa (12/3/2024) tersebut berkaitan dengan kegiatan pendanaan Syndicated Sustainability-linked Loan senilai USD700 juta atau sekitar Rp10,65 triliun yang diperoleh PT SMI pada tahun 2023.
Penggalangan dana oleh PT SMI ini merupakan inovasi dengan menekankan aspek sustainability lebih lanjut melalui fitur key performance indicators (KPI) serta Sustainable Performance Targets (SPT) yang harus dicapai PT SMI setiap tahunnya.
“Pencapaian target akan menurunkan bunga pinjaman sehingga tentunya menjadi lebih kompetitif setiap tahunnya,” dikutip dari Instagram @ptsmi_id, Jumat (15/3/2024).
Adapun KPI dan SPT yang ditetapkan telah mendapatkan second party opinion dari Environmental Resources Management (ERM) dan memenuhi standar internasional “Sustainability-linked Loans Principles” yang diterbitkan oleh APLMA, LMA, dan LSTA.
Didukung oleh Bank of China (Hong Kong), CTBC Bank Co., Ltd., DBS Bank, Mizuho Bank, MUFG Bank Ltd, dan United Overseas Bank (UOB), Syndicated Sustainability-linked Loan berhasil oversubscribed lebih dari dua kali dengan mengumpulkan total komitmen awal sebesar USD1,8 miliar dari sekitar 40 bank yang tersebar di Indonesia, Jepang, Taiwan, Hong Kong, Cina, Singapura, India, dan Korea Selatan.
“Untuk 1 tahun ke depan, PT SMI berhasil mendapatkan pengurangan bunga pinjaman karena telah berhasil mencapai SPT yang telah ditetapkan untuk periode reviu tahun 2023,” demikian keterangan PT SMI.
