Apartemen

PUPR Bangun Rusun Motif Batik dengan Fasilitas Lengkap Untuk ASN

Konstruksi Media – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan, Tahun Anggaran 2020 pihaknya telah menyelesaikan pembangunan 823 unit rumah susun (rusun). Hal itu sebagai upaya pemerintah untuk terus meningkatkan penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat.

Basuki menyebutkan, pada Tahun Anggaran 2021 sebanyak 9.799 unit rusun juga telah dibangun, salah satunya yakni rusun untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian PUPR di Sleman, Yogyakarta.

“Kami harapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman,” ujar Basuki dalam keterangan tertulis, Minggu (18/7/2021).

Baca Juga:  Bernilai Rp71,2 Miliar, Rusun Kalimantan Selatan Mampu Tampung 368 ASN

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid menjelaskan, saat ini hunian vertikal menjadi salah satu solusi agar pemanfaatan lahan bisa lebih efektif.

Selain itu, kata Khalawi, rusun yang dibangun juga dapat menampung lebih banyak masyarakat maupun ASN jika dilaksanakan dengan perencanaan yang matang dan desain yang menarik serta fasilitas penunjang yang memadai.

“Rusun ASN Kementerian PUPR ini juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai seperti furnitur tempat tidur, kursi meja dan ruangan yang tertata dengan baik,” kata Khalawi.

Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa III Ditjen Perumahan Kementerian PUPR M. Mulya Permana mengatakan, dalam pembangunan rusun ASN ini Kementerian PUPR juga menyematkan motif batik Parijotho di bagian dinding luar rusun ASN.

Baca Juga:  WSBP Sabet Kontrak Proyek Rumah Susun ASN 3 di IKN Nusantara Sebesar Rp22,14 Miliar

Hal itu dilakukan Kementerian PUPR dan Pemerintah Kabupaten Sleman untuk melestarikan batik Parijotho yang merupakan motif batik Khas Sleman.

“Rusun ASN di Sleman kami bangun satu tower setinggi enam lantai dan memiliki fasilitas yang baik. Kami juga memasang motif batik Parijotho khas Sleman agar lebih menarik sekaligus melestarikan batik daerah,” jelasnya.

Pembangunan rusun ASN Kementerian PUPR dilaksanakan di Krodan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta. Anggaran pembangunan satu tower Rusun yang telah dilengkapi dengan furnitur tersebut sebesar Rp52,86 miliar.

Rusun ASN yang terdiri dari 68 unit hunian tipe 45 tersebut dibangun mulai September 2020 hingga Juli 2021. Sejumlah fasilitas yang ada di rusun ASN tersebut antara lain terdapat ruang serbaguna, musholla, mini market, lahan parkir yang cukup luas.

Baca Juga:  Menteri Basuki Tinjau Sejumlah Program Padat Karya Pemberdayaan Masyarakat di Temanggung

Untuk mempermudah akses para penghuni, juga disediakan dua lift. Selain itu juga tersedia lapangan olahraga badminton serta lapangan gate ball, lintasan lari serta fasilitas penunjang untuk penyandang disabilitas seperti ram dan kamar khusus difabel.

“Kami berharap rusun ASN PUPR ini dapat menjadi hunian yang layak huni bagi pegawai PUPR dan meningkatkan semangat kerja khususnya di masa pandemi ini,” pungkas Mulya.***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button