Jalan

Pembangunan Kereta Api Makassar – Parepare, Proyek Pertama Dengan Skema KPBU

Konstruksi Media – Proyek Makassar-Parepare yang berlokasi di Provinsi Sulawesi Selatan menjadi proyek pertama yang menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

PT PP (Persero) Tbk, melalui entitas asosiasi, yaitu PT Celebes Railway Indonesia (CRI) berhasil mendapatkan fasilitas sindikasi pinjaman berjangka senior dan pembiayaan musyarakah mutanaqisah. Pembiayaan itu datang dari IIF, SMI, dan BSI.

Hal ini terlihat dalam penandatanganan fasilitas sindikasi pinjaman berjangka senior dan pembiayaan dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) yang disaksikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Baca Juga:  Krakatau Steel Supply Pipa Pancang untuk Terminal Kalibaru Tanjung Priok

“Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan pemerintah, proyek pembangunan jalur Kereta Api Makassar – Parepare ini diharapkan bisa memberikan dampak langsung maupun tidak langsung pada percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan,” ujar Direktur Utama PT PP Novel Arsyad dalam keterangan tertulis yang dikutip, Sabtu (5/6/2021).

Arsyad menuturkan proyek pembangunan jalur Kereta Api Makassar – Parepare merupakan proyek pembangunan kereta api pertama di Indonesia yang menggunakan skema KPBU dan skema pembayaran ketersediaan layanan.

Jalur kereta api tersebut ditargetkan bisa beroperasi secara komersial pada 2022 untuk melayani Provinsi Sulawesi Selatan yang meliputi lima Kabupaten atau Kota, yaitu: Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kabupaten Barru, Kota Makassar, dan Kota Parepare.

Baca Juga:  Jajaki Kerja Sama dengan Erdoğan, Basuki Tawarkan KPBU JTTS

Nantinya, jalur Kereta Api Makassar–Parepare tersebut akan berperan sebagai sarana transportasi untuk mendukung permintaan angkutan penumpang dan perpindahan barang serta membangun konektivitas nasional.

“Kami yakin dana yang dihimpun dari sindikasi pembiayaan ini akan sangat berguna untuk mempercepat pembangunan proyek jalur Kereta Api Makassar–Parepare beserta infrastruktur pendukungnya. Komitmen perusahaan untuk menyelesaikan program infrastruktur nasional tersebut juga harus dibarengi dengan strategi pendanaan yang konservatif,” ucap Arsyad. ***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button