Oil & Gas

Pertamina Diminta Cepat Tangani Pipa Bocor di Bojonegoro

Konstruksi Media – Deputi Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Julius Wiratno mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kebocoran pipa minyak yang terjadi di Desa Tambakromo, Bojonegoro, Jawa Timur, pada Minggu (19/9) kemarin. Saat ini peristiwa tersebut masih diinvestigasi Pertamina EP Cepu Field.

“Belum tahu pastinya, apakah karena korosi atau penyebab lainnya,” ujar Julius kepada wartawan dikutip pada Selasa (21/9/2021).

Julius mengingatkan supaya Pertamina EP Cepu Field selaku pihak yang bertanggung jawab dapat memperketat perawatan (maintenance) dan sering menginspeksi di lapangan untuk meminimalisir kejadian seperti ini berulang.

Baca Juga:  Gandeng Puluhan Asosiasi, SKK Migas Perbarui Katalog Barang/Jasa Hulu Migas

“Terus kecepatan merespon kalau ada bocor ya harus ditingkatkan. Kalau memang harus segera diganti itu pipa ya segera diusulkan,” katanya.

Sementara itu, PEP Cepu Field Manager, Agung Wibowo menyampaikan bahwa sesaat setelah terindikasi adanya pipa bocor, perusahaan langsung melakukan penghentian pemompaan dan menutup block valve di dekat lokasi kejadian sehingga aliran fluida dapat dihentikan seketika. Untuk mengamankan area kejadian, pihaknya melakukan pemasangan safety line dan penyekatan sungai.

“Upaya tersebut guna membuat minyak-minyak yang berada di area sungai dapat dikendalikan. Ini diharapkan dapat meminimalkan fluida mengalir ke sungai,” kata Agung.

Langkah selanjutnya, tambah Agung, tim penanganan Pertamina EP akan terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan berupaya memperbaiki kebocoran Trunkline SPU Kawengan ke MOS Menggung di Desa Tambakromo.

Baca Juga:  Kompak Dukung Mubadala Energy-Harbour Energy Ekplorasi Migas di Perairan Andaman

“Setelah sungai diblokade, fluida disedot menggunakan vacuum truck, setelah itu dipasang klem di titik bocor hingga dipastikan tidak ada kebocoran lagi,” ucapnya.

Menurut Agung, gerak cepat tim Pertamina EP Cepu Field terhadap insiden ini telah sesuai dengan prosedur penanganan yang memastikan aspek keselamatan manusia dan lingkungan. “Perbaikan masih terus dilakukan, namun telah dipastikan situasi aman dan terkendali,” pungkasnya.***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button