Korporasi

Wika Klaim Wisma Haji Disulap Jadi RS Darurat Covid-19 Dalam Lima Hari

Konstruksi Media – PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) ditunjuk Kementerian PUPR untuk merenovasi Asrama Haji menjadi Rumah Sakit Darurat Covid Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.

Pengerjaan renovasi ini hanya dilakukan dalam waktu lima hari saja. Kini, RS Wisma Haji resmi digunakan sebagai Rumah Sakit Penanganan Covid-19.

“Pertama-tama saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Menteri Kesehatan, Menteri PUPR beserta seluruh jajarannya yang telah bekerja keras dalam waktu lima hari untuk menyiapkan wisma haji dikonversi menjadi rumah sakit,” ujar Presiden RI Joko Widodo, belum lama ini.

Baca Juga:  Jokowi Resmikan Jalan Akses Tol Makassar New Port Garapan Nusantara Infrastructure Senilai Rp705 Miliar

Bersama Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengecek peralatan rumah sakit, pergantian AC, pembangunan lift untuk para pasien, dan lainnya secara baik.

Di proyek ini, WEGE memiliki lingkup pekerjaan meliputi; pekerjaan konstruksi, pemasangan lift, instalasi oksigen, penggantian unit AC, Exhaust, CCTV, dan pekerjaan pendukung lainnya yang telah dimulai pada 5 Juli 2021.

Dari total tujuh gedung yang disiapkan, sebanyak lima gedung disiapkan untuk perawatan pasien covid-19 dengan kapasitas 874 tempat tidur isolasi dan 36 HCU (high care unit).

Dua gedung lainnya, akan diperuntukkan sebagai asrama tenaga kesehatan dengan kapasitas 376 tempat tidur. Di proyek ini pula, WEGE menyiapkan modular toilet sebanyak 26 modul sebagai fasilitas toilet bagi tenaga kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit ini.

Selain itu, WEGE juga telah memulai persiapan pembangun Rumah Sakit Darurat
Covid-19 Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Baca Juga:  Kejar Net Zero Emission 2050, WEGE Hadirkan SPKLU Voltron di Beberapa Titik Properti

Rumah Sakit ini dibangun dengan metode off site Construction dengan menggunakan teknologi modular di lahan milik PT Pertamina yang terletak tepat di belakang Taman Anggrek Residence, Tanjung
Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Rumah Sakit ini direncanakan berkapasitas 300 tempat tidur untuk pasien covid-19. RS Modular Darurat Covid-19 seluas 24.300 meter persegi ini nantinya akan dioperasikan oleh Pertamedika – anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero) yang memiliki bisnis di
bidang kesehatan.

Proses pembangunan telah dimulai sejak 6 Juli 2021 dan diharapkan selesai dalam waktu empat minggu kedepan.

Selama Pandemi ini yang telah berlangsung sejak bulan Maret 2020, selain rumah sakit diatas, sudah ada empat proyek RS modular
yang WEGE bangun, yaitu Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang, RS Pertamedika Modular Cempaka Putih, RSPP Extension Simprug, RS Covid-19 Lamongan.

Baca Juga:  Holding RS BUMN Resmikan Klinik Utama Pertamina di Depok

WEGE juga berhasil menuntaskan lima proyek Renovasi (alih fungsi) Rumah Sakit, diantaranya adalah RSCM Kiara Jakarta, RS Antam Medika Jakarta, RS Pertamina Jaya Jakarta, dan RSPTI UNAIR Surabaya.

Serta ditambah dengan pembangunan RS Covid-19 Universitas Muhammadiyah Malang yang selesai dikerjakan dalam tempo 45 hari.

Dari sekian banyak proyek tersebut WEGE mendapatkan apresiasi dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Pelaksana Alih Fungsi RS BUMN menjadi RS Rujukan Covid-19 Tercepat (RS Pertamina Jaya
Jakarta) dan Pelaksana Pembangunan RS BUMN Rujukan Covid – 19 Modular dengan Ruang Rawat Inap Terbanyak (RSPP Extension COVID-19 Simprug Jakarta). ***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button