ENERGIRenewable

Darmawan Prasodjo: Peran Penting Generasi Milenial Dukung Transisi Energi

Transisi energi ini bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan membangun bangsa.

Konstruksi Media – Guna mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat, PT PLN (Persero) mengajak generasi milenial aktif mendukung transisi energy.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan dalam proses transisi energi, kapasitas nasional dan kemampuan teknis yang baru merupakan hal yang sangat penting.

“Kalau bisa membangun kapasitas nasional, maka transisi energi ini bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan membangun bangsa di masa depan Indonesia dan itu ada di pundaknya adik-adik mahasiswa di sini,” ungkap Darmawan dalam acara #DemiIndonesia, Rabu  (2/11/2022).

Ilustrasi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) PLN. Dok. Ist

Dia menambahkan, dalam hal ini PLN berkomitmen merealisasikan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan sesuai Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030.

Baca Juga:  Brantas Abipraya dan BSI Bersinergi untuk Sediakan Hunian Melalui HOPE

Pihaknya berharap, akan ada tambahan pembangkit energi baru terbarukan (EBT) 20,9 gigawatt (GW) atau 51,6 persen dari total penambahan pembangkit.

Baca Juga : PLN Gencar Bangun Ratusan SPKLU di Jabar

“Kami juga memastikan tidak  akan melakukan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) baru,” terangnya.

Dia mengakui upaya membangun pembangkit yang berbasis EBT tidaklah mudah. Namun dengan bantuan dan pikiran kreatif dari generasi milenial, Darmawan percaya tantangan ini bisa diselesaikan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo. Dok. Ist

“Kalau energi terbarukan yang sifatnya intermiten butuh baterai. Misalnya tenaga angin, kalau anginnya kencang ya mutarnya kencang, listrik yang dihasilkan banyak. Energi matahari, paling bagus hanya jam 10 sampai jam 12. Makanya kita butuh baterai. Inovasi ini bukan dilakukan oleh generasi yang umurnya 50-60 tahun, inovasi ini dilakukan generasi milenial,” beber Darmo sapaan akrab Direktur Utama PLN tersebut.

Baca Juga:  Brantas Energi Komit Jadi Pemain Utama EBT

Lebih jauh, dia menjelaskan, PLN saat ini terus mendorong penggunaan kendaraan bermotor listrik di Indonesia untuk menekan emisi karbon di sektor transportasi. Dukungan ini dilakukan dengan menghadirkan program kolaborasi atau franchise infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).

PLN juga melakukan transformasi di bidang pelayanan. Lewat aplikasi New PLN Mobile pelayanan kepada pelanggan kini semakin baik.

“Semua proses yang berbelit kita sederhanakan. Insya Allah, prosesnya jauh lebih cepat. selain kemudahan, masyarakat juga mendapatkan layanan yang lebih murah. Transformasi pelayanan lewat PLN Mobile ini mulai terlihat hasilnya. Banyak masyarakat yang puas dengan pelayanan yang diberikan oleh PLN,” papar dia.

Baca Juga:  Amankan Pasokan Batu Bara, PLN Gandeng Bukit Asam dan KAI

Baca Artikel Selanjutnya :

Related Articles

Back to top button