Electricity

Habiskan Rp1,2 Triliun, Ini Proyek Strategis PLN di Jatim

Konstruksi Media – Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto mengatakan bahwa meski di tengah pandemi, pada semester I 2021 pihaknya berhasil merampungkan 6 Proyek Strategis Nasional (PSN) senilai Rp 1,2 triliun di Jawa Timur.

Menurut Wiluyo, rampungnya 6 proyek kelistrikan ini akan meningkatkan pasokan dan mutu layanan kebutuhan listrik serta semakin meminimalisir potensi pemadaman.

“Melalui penyelesaian 6 proyek kelistrikan di Jawa Timur ini sebagai bentuk nyata PLN dalam mendukung kenyamanan aktivitas masyarakat,” ujar Wiluyo dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (16/8/2021).

Baca Juga:  Menteri BUMN Rombak Komisaris dan Direksi PLN

Lebih lanjut Wiluyo menyampaikan, proyek insfrastruktur kelistrikan ini akan berdampak besar pada sistem perekonomian. Sebab penyelesaian SUTT dan Gardu Induk Kediri -Tulungagung g Wlingi ini akan mendukung pengoperasian pelanggan premium susu Greenfield, yang terbesar di Asia Tenggara.

“Di era pandemi seperti ini, PLN memastikan pasokan listrik pelanggan aman, sehingga roda perekonomian dapat terus berputar yang sangat berpengaruh pula pada perekonomian masyarakat,” terangnya.

Wiluyo menambahkan, energize pada SUTT 150 kV dan beroperasinya Gardu Induk 150 kV ini, akan membantu peningkatan pasokan daya listrik untuk masyarakat khususnya yang berada di daerah Probolinggo, Jember, Banyuwangi, Situbondo, Malang, Pasuruan, Blitar dan Kediri.

Dalam pelaksanaan pekerjaan pada masa pandemi, Wiluyo juga menegaskan bahwa pihaknya akan tetap berkomitmen menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan tetap melaksanakan sesuai prokes ketat yang telah ditetapkan sesuai peraturan pemerintah. Termasuk memastikan penggunaan kelengkapan peralatan K3 selama pekerjaan di lapangan berlangsung.

Baca Juga:  Akselerasi Sertifikasi Aset di Sulawesi, PLN Gandeng KPK dan Kementerian ATR/BPN

“Hal ini sebagai upaya perlindungan perusahaan terhadap keamanan anggota perusahaan juga masyarakat umum,” pungkanya.

Diketahui, Infrastruktur kelistrikan tersebut terdiri dari SUTT 150 kV Paiton – Kraksaan, SUTT 150 kV Kraksaan – Probolinggo, SUTT 150 kV New Kediri – New Tulungagung, SUTT 150 kV New Tulungagung – New Wlingi, GI 150 kV New Tulungagung, dan GI 150 kV New Wlingi.***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button