GedungOfficePROPERTY

Kepala BPKP Groundbreaking Pembangunan Smart Building Pusdiklatwas, Serentak di Tiga Kota

Groundbreaking Pusdiklat BPKB juga dilakukan serentak di tiga lokasi lainnya, yaitu Provinsi Sumatera Utara, Bali, dan Sulawesi Utara.

Konstruksi Media – Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh melakukan prosesi groundbreaking pembangunan Smart Building Pusdiklatwas BPKP, Rabu kemarin. Acara groundbreaking ini diselenggarakan secara hybrid dari Pusdiklatwas BPKP serta media virtual.

Groundbreaking juga dilakukan secara serentak di tiga lokasi lainnya, yaitu Kantor Pengelola Pusdiklatwas BPKP Provinsi Sumatera Utara, Bali, dan Sulawesi Utara.

Muhammad Yusuf Ateh dalam sambutannya mengatakan, sebagai salah satu langkah mencapai visi “Menjadi Lembaga Diklat Pengawasan Intern Pemerintah Berkelas Dunia”, Pusdiklatwas terus melakukan peningkatan kualitas salah satunya dengan dilakukannya pembangunan smart building di empat lokasi sebagai penunjang kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi APIP.

Baca Juga: Prof. Dr. Indri Hapsari Susilowati Ditetapkan sebagai Guru Besar UI

Baca Juga:  PUPR Bangun Rusun Khusus Penyandang Disabilitas di Kota Surakarta

Menurut Ateh, pelatihan tidak cukup hanya diberikan konsep dan pengetahuan di kelas. Perlu adanya sarana yang mendukung bagi pembelajaran praktik dan fasilitas interactive learning lainnya. “Agenda groundbreaking yang kita selenggarakan pada pagi hari ini, merupakan simbol komitmen kita bersama bagi upaya berkelanjutan dalam mengembangkan kompetensi APIP/SPI, serta menjaga relevansi peran pengawasan intern bagi pembangunan nasional,” ujar Kepala BPKP dalam sambutannya, dilansir dari laman resmi bpkp.go.id.

Ateh berharap pembangunan smart building dapat selesai di pertengahan tahun 2024. “Saya berpesan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pembangunan ini agar benar-benar menerapkan etika yang baik. Jaga Integritas, akuntabilitas, dan profesionalitas. Laksanakan tugas dan tanggung jawab ini secara tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat guna. Anda semua wajib menghindari dan mencegah konflik kepentingan sejak awal. Terapkan zero telorance untuk accident, finding, dan fail. Jaga reputasi, jaga integritas dan juga loyalitas BPKP,” sambungnya.

Baca Juga:  Gelar Festival Properti, Agung Podomoro Tawarkan Kemudahan KPR Jalur Khusus

Baca Juga: PUPR Kasih Penilaian Tol Surabaya-Probolinggo-Malang, Pastikan Ramah Semua Gender

Ateh meminta agar Pusdiklatwas mendesain dan menyelenggarakan pelatihan yang lebih dinamis menggunakan cara-cara yang smart dan memanfaatkan metode dan teknologi modern untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.

Groundbreaking ini mengisyaratkan awal dari suatu perjalanan menuju pembangunan infrastruktur baru yang akan memberikan manfaat bagi APIP, khususnya pengguna jasa pelatihan di Pusdiklawas BPKP. “Asian Development Bank will always support BPKP,” demikian disampaikan oleh Country Director Asian Development Bank (ADB) Indonesia Jiro Tominaga pada sambutannya dalam rangka mendukung pembangunan smart building sebagai bentuk adaptasi GIA Corpu mengikuti kebutuhan pembelajaran modern.

Prosesi groundbreaking dimulai dengan penekanan tombol sirine oleh Kepala BPKP diikuti pejabat di masing-masing lokasi dan menyaksikan pengeboran pertama sebagai simbolis pembangunan telah dimulai. Selanjutnya Kepala BPKP, beserta Jiro Tominaga dari Asian Development Bank, dan Dirut PT Brantas Abhipraya bersama-sama melihat langsung lokasi pengeboran dan melakukan sesi foto bersama, begitu pula pada tiga lokasi lain di Medan, Denpasar, dan Makassar.

Baca Juga:  BPKP Nilai Akuntabilitas dan Efektivitas WIKA Sangat Baik

Baca Artikel Lainnya:

Reza Antares P

Come closer, I will tell you an interesting story

Related Articles

Back to top button