Oil & Gas

Selama PPKM Darurat Berlangsung, Konsumsi BBM Menurun

Konstruksi Media – Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga (Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) Irto Ginting mengatakan, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) mengalami tren penurunan seiring kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat Jawa-Bali.

Dia mengungkapkan, pihaknya telah mensimulasikan beberapa skenario konsumsi BBM nasional. Terutama akibat tekanan dari pandemi Covid-19 dan diberlakukannya kembali kebijakan pembatasan kegiatan (PPKM).

“Terkait efek diberlakukannya PPKM darurat, saat ini kami masih terus memonitor pergerakan tren konsumsi BBM masyarakat. Saat ini memang trennya menurun,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (15/7/2021).

Baca Juga:  Penyesuaian Harga BBM Non Subsidi, Pertalite dan Pertamax Gimana?

Lebih lanjut Irto menyampaikan, berdasarkan skenario yang telah dibuat perusahaan, jika PPKM berjalan hingga akhir Desember 2021, dengan kondisi aktivitas masyarakat tidak berubah, maka, kata Irto, akan ada penurunan konsumsi BBM secara nasional sekitar 5%.

Meski demikian, Pertamina optimistis konsumsi BBM akan berangsur pulih seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat karena program vaksinasi.

“Pertamina tetap optimis dengan berjalannya program vaksinasi bisa memebentuk herd immunity sehingga pandemi dapat segera teratasi dan masyarakat dapat kembali berkegiatan secara normal,” katanya.

Seperti diketahui, konsumsi BBM sepanjang tahun lalu tertekan akibat pandemi Covid-19. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyebut permintaan BBM pada 2020 turun hingga 25% dibandingkan kondisi normal.

Baca Juga:  Penuhi Pasokan Listrik di Klamono Papua, Pertamina EP Bersinergi dengan PLN

Kondisi itu berdampak pada sisi permintaan dan pasokan. “Ini penurunan terbesar dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Nicke beberapa waktu lalu.

Setidaknya ada tiga tekanan atau triple shock yang membuat kinerja perusahaan tergerus, yakni penurunan konsumsi BBM, anjloknya harga minyak mentah, dan volatilitas nilai tukar rupiah.

Penurunan konsumsi BBM bahkan mencapai 50% pada saat sejumlah kota besar di Indonesia yang melaksanakan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB.***

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button